KUBU – Pukul 10.05 Wita Gunung Agung kembali meletus dan mengeluarkan asap tebal dengan ketinggian sekitar 2,5 km yang didahului dengan suara gemuruh.
Letusan itu mengakibatkan warga di wilayah Kawasan Rawan Bencana (KRB) III berhamburan meninggalkan rumahnya menuju lokasi pengungsian.
Dalam kondisi panik, Bhabinkamtibmas Desa Ban Brigadir Nengah Budi Artana mengimbau warga tidak panik dan tetap waspada.
“Saat ini Gunung Agung kembali meletus mengeluarkan asap saya minta bapak dan ibu tidak panik, tetap tenang karena letusan ini
hanya mengeluarkan abu vulkanis, untuk itu Bapak dan ibu silahkan kembali ke lokasi pengungsian,” imbau Brigadir Budi.
Brigadir Budi menambahkan bahwa warga jetakutan mendengar suara gemuruh di Gunung Agung dan melihat asap tebal membubung tinggi dari kawah gunung sehingga warga berhamburan keluar dari rumahnya dan kembaki ke lokasi pengungsian.
“Warga banyak yang pulang dari pengungsian untuk sekedar menengok rumahnya dan ada pula untuk mencari pakan ternak”, imbuhnya.
Hal senada juga diutarakan Kapolsek Kubu AKP Made Suadnyana yang sempat memantau situasi di wilayah Desa Ban
“Banyak warga yang sempat pulang dari pengungsian berhamburan ke jalan raya untuk kembali ke lokasi pengungsiannya setelah
mendengar suara gemuruh di Gunung Agung dan melihat asap tebal membubung tinggi di atas kawah gunung,” ucap AKP Made Suadnyana.
Selang beberapa jam pasca erupsi, sejumlah wilayah di Kubu diguyur hujan abu. Abu-abu itu menempel di genteng, lantai, tanaman dan kendaraan warga setempat.