NEGARA – Berdasar laporan Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal hampir setiap hari terjadi.
Berdasar data perkembangan Covid-19 d Jembrana, dalam seminggu terakhir setiap harinya dilaporkan satu orang meninggal.
Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, bulan Januari ini kasus kematian pasien terkonfirmasi positif jumlahnya tertinggi.
Namun, menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha, berdasar data yang dilaporkan memang setiap hari ada penambahan satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal.
Tapi, bukan berarti setiap hari terjadi kasus kematian di Jembrana, namun kasus terjadi sebelumnya yang dilaporkan secara bertahap. “Sistem pelaporannya saja bertahap,” ujarnya.
Menurutnya, sistem pelaporan perkembangan Covd-19 secara berjenjang, dari kabupaten hingga pusat ada pedoman tertentu.
Misalnya jika ada dua kasus kematian dalam sehari, tidak semua dilaporkan keduanya jika waktu kematian berbeda.
“Kalau ada dua meninggal, pada pagi dan sore hari, maka yang dilaporkan data kematian yang pagi. Sedangkan yang meninggal sore, dilaporkan hari berikutnya,” ungkapnya.
Namun Arisantha mengakui, bahwa dalam sebulan terakhir kasus kematian pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Jembrana meningkat dibanding bulan-bulan sebelumnya selama pandemi.
Pada bulan Januari ini, terhitung dari 1 Januari hingga kemarin sudah 17 orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal.
“Tapi, tidak setiap hari ada kasus kematian pasien terkonfirmasi positif Covid-19,” tegasnya. Sebagian besar pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal karena memiliki komorbit atau penyakit penyerta dan karena usia yang sudah lanjut usia.
Karena itu, pihaknya menekankan agar masyarakat untuk selalu disiplin menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan pada keluarga, terutama yang sudah lansia dan memiliki komorbit.
Perkembangan kasus di Jembrana hingga kemarin warga terkonfirmasi positif Covid-19 semakin meningkat.
Kemarin sebanyak 44 orang sudah dinyatakan sembuh, sehingga kumulatif sembuh sebanyak 1.234 orang dari total 1.444 orang terkonfirmasi positif Covid-19 sejak pandemi Covid-19. Sedangkan yang meninggal sudah mencapai 42 orang.