27.1 C
Jakarta
23 November 2024, 17:41 PM WIB

Berangkat Sehat, Pemedek Pura Pasar Agung Mendadak Meninggal

AMLAPURA—Warga di dekat wantilan Pura Pasar Agung, Jumat (26/10) sekitar pukul 11.30 gempar.

Geger warga yang sedang menggelar upacara, itu menyusul dengan jatuhnya salah seorang pemedek.

Dia adalah Jro Mangku Budiasa, 55.

 

Meski berangkat dalam kondisi sehat, Budiasa jatuh pingsan dan langsung meninggal saat dilarikan ke Puskesmas terdekat.

Humas Pura Pasar Agung I Wayan Suara Arsana, dikonfirmasi terkait meninggalnya salah seorang pemedek membenarkan.

Menurut hingga musibah menimpa pria paruh baya asal Yang Batu, Denpasar tersebut berawal dari korban berangkat dari rumahnya untuk medek ke Pura Pasar Agung Giri Tohlangkir Sebudi, Selat, Karangasem.

Kebetulan juga Kota Denpasar yang mendapat tugas ngaturang pengayar.

“Awalnya saat korban naik untuk sembahyang berjalan biasa. Usai medek dan melakukan persembahyangan yang bersangkutan pun pamit dan turun dengan menuruni tangga panjang di lereng Gunung Agung,”ujar Arsana

Saat itu sekitar pukul 11.30 wita korban sudah sampai di parkir atas Pura Pasar Agung.

 

“Korban sempat mendapat pertolongan pertama kemudian dilarikan ke Puskesmas Selat sekitar 5 km dari Pura Pasar Agung.

 

Meski di Puskesmas Selat langsung mendapat penanganan. Namun sayang oleh tim medis korban dinyatakan sudah meninggal dunia,”terangnya.

AMLAPURA—Warga di dekat wantilan Pura Pasar Agung, Jumat (26/10) sekitar pukul 11.30 gempar.

Geger warga yang sedang menggelar upacara, itu menyusul dengan jatuhnya salah seorang pemedek.

Dia adalah Jro Mangku Budiasa, 55.

 

Meski berangkat dalam kondisi sehat, Budiasa jatuh pingsan dan langsung meninggal saat dilarikan ke Puskesmas terdekat.

Humas Pura Pasar Agung I Wayan Suara Arsana, dikonfirmasi terkait meninggalnya salah seorang pemedek membenarkan.

Menurut hingga musibah menimpa pria paruh baya asal Yang Batu, Denpasar tersebut berawal dari korban berangkat dari rumahnya untuk medek ke Pura Pasar Agung Giri Tohlangkir Sebudi, Selat, Karangasem.

Kebetulan juga Kota Denpasar yang mendapat tugas ngaturang pengayar.

“Awalnya saat korban naik untuk sembahyang berjalan biasa. Usai medek dan melakukan persembahyangan yang bersangkutan pun pamit dan turun dengan menuruni tangga panjang di lereng Gunung Agung,”ujar Arsana

Saat itu sekitar pukul 11.30 wita korban sudah sampai di parkir atas Pura Pasar Agung.

 

“Korban sempat mendapat pertolongan pertama kemudian dilarikan ke Puskesmas Selat sekitar 5 km dari Pura Pasar Agung.

 

Meski di Puskesmas Selat langsung mendapat penanganan. Namun sayang oleh tim medis korban dinyatakan sudah meninggal dunia,”terangnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/