26.3 C
Jakarta
25 April 2024, 5:16 AM WIB

Bangunan Roboh, Seorang Ibu di Gianyar Tertimpa Balok

GIANYAR – Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Gianyar, Sabtu (27/2) pukul 13.00, menyebabkan bangunan semi permanen di Perumahan GSM Jauh, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar roboh. Seorang ibu yang berteduh di bawah bangunan itu pun tertimpa.

 

 

Menurut informasi yang dihimpun, saat hujan deras, dua ibu-ibu, yakni Kadek Damayanti, 60, yang punya rumah bersama sepupunya, Magdalena Langi, 60, sedang duduk-duduk di bangunan itu. 

Tiba-tiba, bangunan semi permanen berukuran 6×3 meter roboh.

 

 

Balok kayu dari atap mendadak menimpa Magdalena. Tangan kiri dan kepala korban bengkak akibat tertimpa potongan balok kayu atap dari bangunan semi permanen itu. Sedangkan Damayanti tidak mengalami luka karena mampu menghindar dari material bangunan yang roboh.

 

 

Bangunan yang roboh juga menimpa sepeda motor Honda Vario DK 8360 LY, mengalami kerusakan di bagian body belakang dan depan. Bangunan juga menimpa televisi ukuran 14 inchi. Total kerugiannya mencapai Rp 15 juta.

 

 

Kapolsek Blahbatuh, AKP Yoga Widyatmoko membenarkan kejadian itu. “Faktor penyebab diperkirakan karena hujan deras disertai angin kencang yang mengakibatkan bangunan semi permanen tersebut roboh,” ujarnya.

 

 

Setelah menerima informasi dari masyarakat, kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi dan korban. “Membantu membersihkan puing yang berceceran,” pungkasnya.

GIANYAR – Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Gianyar, Sabtu (27/2) pukul 13.00, menyebabkan bangunan semi permanen di Perumahan GSM Jauh, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar roboh. Seorang ibu yang berteduh di bawah bangunan itu pun tertimpa.

 

 

Menurut informasi yang dihimpun, saat hujan deras, dua ibu-ibu, yakni Kadek Damayanti, 60, yang punya rumah bersama sepupunya, Magdalena Langi, 60, sedang duduk-duduk di bangunan itu. 

Tiba-tiba, bangunan semi permanen berukuran 6×3 meter roboh.

 

 

Balok kayu dari atap mendadak menimpa Magdalena. Tangan kiri dan kepala korban bengkak akibat tertimpa potongan balok kayu atap dari bangunan semi permanen itu. Sedangkan Damayanti tidak mengalami luka karena mampu menghindar dari material bangunan yang roboh.

 

 

Bangunan yang roboh juga menimpa sepeda motor Honda Vario DK 8360 LY, mengalami kerusakan di bagian body belakang dan depan. Bangunan juga menimpa televisi ukuran 14 inchi. Total kerugiannya mencapai Rp 15 juta.

 

 

Kapolsek Blahbatuh, AKP Yoga Widyatmoko membenarkan kejadian itu. “Faktor penyebab diperkirakan karena hujan deras disertai angin kencang yang mengakibatkan bangunan semi permanen tersebut roboh,” ujarnya.

 

 

Setelah menerima informasi dari masyarakat, kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi dan korban. “Membantu membersihkan puing yang berceceran,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/