33.5 C
Jakarta
19 April 2024, 14:55 PM WIB

EDAN! Terungkap, “Begal Paha” Rekam Aksinya, Ini Ciri-ciri Pelakunya…

NEGARA  – Aksi yang meresahkan kaum perempuan Bumi Jegog Jembrana yang sedang mengendarai sepeda motor bertambah lagi.

Selain pelaku “begal susu” bebas berkeliaran dan belum juga tertangkap, kini muncul pelaku “begal paha”. Sama seperti pelaku begal payudara, para pelaku beraksi di jalan desa yang sepi.

Yang membuat miris, pelaku tidak saja berusaha meraba paha para korban, tapi juga mengabadikan aksinya melalui kamera handpone. Mimih…

Seperti diberitakan, Selasa (25/9) siang WPD, 18, asal Desa Batuagung, Jembrana mengendarai sepeda motor Honda Scoopy membonceng temanya NLS, 30, asal Dauh Waru, Jembrana.

Mereka melintas di jalan tembus Lelateng menuju Baluk 1 untuk menemui kliennya di Banjar Berawan Salak, Banyubiru, Negara.

Saat tiba di jalan yang sepi sekitar pukul 11.00, tiba-tiba ada laki-laki yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna biru Mio.

Menurut korban, pelaku memakai helm warna putih, baju kemeja putih, dan celana pendek warna cokelat. Saat itu sambil memegang ponsel, pelaku langsung memepet sepeda motor yang dikendarai WPD.

Lalu dengan ponselnya, pelaku berusaha merekam bagian paha WPD yang saat itu mengenakan rok.

“Saat itu saya memakai rok kerja selutut dan juga memakai celana pop. Laki-laki itu memepet lalu merekam dan berusaha memegang paha saya,” ujar WPD kepada polisi.

Selain WPD yang menjadi sasaran NLS yang juga memakai rok, pahanya juga berusaha dipegang dengan tangan kiri oleh pelaku.

Mendapat perlakukan kurang senonoh itu, WPD lalu meminta pelaku berhenti. Mereka kemudian berhenti dan WPD  menanyakan maksud laki-laki tersebut merekam dan memegang pahanya dan temannya.

Kesempatan itu lantas digunakan korban untuk memfoto laki-laki tersebut.” Dia memang minta maaf. Namun tidak menjelaskan maksud dan tujuanya melakukan itu dan langsung pergi. Beruntung saya empat memfotonya,” tambah NLS.

Peristiwa yang dialami WPD itu kemudian di posting di media sosial facebook dengan tujuan agar perempuan yang melintas di jalan sepi berhati-jati.

Kasatreskrim Polres Jembrana AKP Yusak A Sooai dikonfirmasi terpisah mengaku sudah menerima informasi tersebut. Pihaknya sudah melakukan penyelidikan.

NEGARA  – Aksi yang meresahkan kaum perempuan Bumi Jegog Jembrana yang sedang mengendarai sepeda motor bertambah lagi.

Selain pelaku “begal susu” bebas berkeliaran dan belum juga tertangkap, kini muncul pelaku “begal paha”. Sama seperti pelaku begal payudara, para pelaku beraksi di jalan desa yang sepi.

Yang membuat miris, pelaku tidak saja berusaha meraba paha para korban, tapi juga mengabadikan aksinya melalui kamera handpone. Mimih…

Seperti diberitakan, Selasa (25/9) siang WPD, 18, asal Desa Batuagung, Jembrana mengendarai sepeda motor Honda Scoopy membonceng temanya NLS, 30, asal Dauh Waru, Jembrana.

Mereka melintas di jalan tembus Lelateng menuju Baluk 1 untuk menemui kliennya di Banjar Berawan Salak, Banyubiru, Negara.

Saat tiba di jalan yang sepi sekitar pukul 11.00, tiba-tiba ada laki-laki yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna biru Mio.

Menurut korban, pelaku memakai helm warna putih, baju kemeja putih, dan celana pendek warna cokelat. Saat itu sambil memegang ponsel, pelaku langsung memepet sepeda motor yang dikendarai WPD.

Lalu dengan ponselnya, pelaku berusaha merekam bagian paha WPD yang saat itu mengenakan rok.

“Saat itu saya memakai rok kerja selutut dan juga memakai celana pop. Laki-laki itu memepet lalu merekam dan berusaha memegang paha saya,” ujar WPD kepada polisi.

Selain WPD yang menjadi sasaran NLS yang juga memakai rok, pahanya juga berusaha dipegang dengan tangan kiri oleh pelaku.

Mendapat perlakukan kurang senonoh itu, WPD lalu meminta pelaku berhenti. Mereka kemudian berhenti dan WPD  menanyakan maksud laki-laki tersebut merekam dan memegang pahanya dan temannya.

Kesempatan itu lantas digunakan korban untuk memfoto laki-laki tersebut.” Dia memang minta maaf. Namun tidak menjelaskan maksud dan tujuanya melakukan itu dan langsung pergi. Beruntung saya empat memfotonya,” tambah NLS.

Peristiwa yang dialami WPD itu kemudian di posting di media sosial facebook dengan tujuan agar perempuan yang melintas di jalan sepi berhati-jati.

Kasatreskrim Polres Jembrana AKP Yusak A Sooai dikonfirmasi terpisah mengaku sudah menerima informasi tersebut. Pihaknya sudah melakukan penyelidikan.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/