SEMARAPURA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Klungkung Kembali melaporkan pasien positif Covid-19 di Bumi Serombotan.
Menurut Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Klungkung, I Nyoman Suwirta, ada tambahan satu pasien positif corona asal Kabupaten Klungkung kemarin.
Pasien tersebut merupakan seorang pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru saja pulang dari luar negeri.
Saat tiba di Bali, PMI asal Desa Kamasan, Kecamatan Klungkung itu menjalani rapid test yang digelar Pemerintah Provinsi Bali.
Lantaran hasil rapid testnya positif, PMI tersebut menjalani karantina di UPTD Balai Pelatihan Kesehatan dan Masyarakat Provinsi Bali.
“Minggu (26/4) lalu, dinyatakan positif virus corona dan dirawat di Denpasar. Sehingga total warga Klungkung yang terinfeksi virus korona sebanyak 13 orang,” kata Bupati Klungkung.
Yang mengembirakan, dari 13 pasien positif Covid-19, enam orang telah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. “Semoga semakin banyak yang sembuh,” tandasnya.
SEMARAPURA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Klungkung Kembali melaporkan pasien positif Covid-19 di Bumi Serombotan.
Menurut Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Klungkung, I Nyoman Suwirta, ada tambahan satu pasien positif corona asal Kabupaten Klungkung kemarin.
Pasien tersebut merupakan seorang pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru saja pulang dari luar negeri.
Saat tiba di Bali, PMI asal Desa Kamasan, Kecamatan Klungkung itu menjalani rapid test yang digelar Pemerintah Provinsi Bali.
Lantaran hasil rapid testnya positif, PMI tersebut menjalani karantina di UPTD Balai Pelatihan Kesehatan dan Masyarakat Provinsi Bali.
“Minggu (26/4) lalu, dinyatakan positif virus corona dan dirawat di Denpasar. Sehingga total warga Klungkung yang terinfeksi virus korona sebanyak 13 orang,” kata Bupati Klungkung.
Yang mengembirakan, dari 13 pasien positif Covid-19, enam orang telah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. “Semoga semakin banyak yang sembuh,” tandasnya.
