33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 14:00 PM WIB

Ngeri! Mayat Ngambang di Danau Tamblingan, Diduga Jatuh dari Tebing

RadarBali.com – Warga Banjar Dinas Tamblingan, Kecamatan Banjar, Buleleng, digegerkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki yang mengapung di tengah Danau Tamblingan.

Diduga, mayat tersebut merupakan korban yang terjatuh dari tebing sekitar empat hingga lima hari yang lalu.

Belakangan, mayat tersebut diketahui bernama Dewa Putu Sudarma, 39, asal Dusun Taman, Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Buleleng.

“Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak Kamis (21/9) sekitar pukul 4 sore,” ungkap Kasubag Humas Polres Buleleng AKP Nyoman Suartika kemarin.

Pascahilang, keluarga korban kemudian melakukan pencarian. Nah, tanpa di sengaja, seorang nelayan bernama Ketut Sukada yang saat itu sedang memancing di Danau Tamblingan menemukan korban di pinggir danau dalam keadaan mengambang. 

Sukada kemudian melaporkan ke aparat Desa Munduk. Para kelian banjar dinas dan kepala desa pun berangkat mengecek kebenaran penyampaian warga tersebut.

Setelah tiba di Danau Tamblingan, ternyata benar ada sosok mayat yang masih menggunakan pakaian lengkap terapung di tengah danau.

Saat ditemukan, korban menggunakan baju kaos hitam dan celana panjang jeans hitam warna hitam. “Korban diperkirakan meninggal karena jatuh dari tebing sekitar 4 atau 5 hari yang lalu,” ungkapnya.

Dari hasil pemeriksaan petugas medis, Ni Putu Lindayani, dari Puskesmas Banjar 2 mengatakan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Wajahnya memang dalam keadaan bengkak tapi bukan karena ada kekerasan,” ungkapnya.

Dari pihak keluarga sendiri meminta tidak perlu melakukan otopsi serta membuat surat pernyataan tidak diotopsi. Rencananya, korban akan langsung di kubur di Desa Munduk. 

RadarBali.com – Warga Banjar Dinas Tamblingan, Kecamatan Banjar, Buleleng, digegerkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki yang mengapung di tengah Danau Tamblingan.

Diduga, mayat tersebut merupakan korban yang terjatuh dari tebing sekitar empat hingga lima hari yang lalu.

Belakangan, mayat tersebut diketahui bernama Dewa Putu Sudarma, 39, asal Dusun Taman, Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Buleleng.

“Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak Kamis (21/9) sekitar pukul 4 sore,” ungkap Kasubag Humas Polres Buleleng AKP Nyoman Suartika kemarin.

Pascahilang, keluarga korban kemudian melakukan pencarian. Nah, tanpa di sengaja, seorang nelayan bernama Ketut Sukada yang saat itu sedang memancing di Danau Tamblingan menemukan korban di pinggir danau dalam keadaan mengambang. 

Sukada kemudian melaporkan ke aparat Desa Munduk. Para kelian banjar dinas dan kepala desa pun berangkat mengecek kebenaran penyampaian warga tersebut.

Setelah tiba di Danau Tamblingan, ternyata benar ada sosok mayat yang masih menggunakan pakaian lengkap terapung di tengah danau.

Saat ditemukan, korban menggunakan baju kaos hitam dan celana panjang jeans hitam warna hitam. “Korban diperkirakan meninggal karena jatuh dari tebing sekitar 4 atau 5 hari yang lalu,” ungkapnya.

Dari hasil pemeriksaan petugas medis, Ni Putu Lindayani, dari Puskesmas Banjar 2 mengatakan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Wajahnya memang dalam keadaan bengkak tapi bukan karena ada kekerasan,” ungkapnya.

Dari pihak keluarga sendiri meminta tidak perlu melakukan otopsi serta membuat surat pernyataan tidak diotopsi. Rencananya, korban akan langsung di kubur di Desa Munduk. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/