UBUD – Jangan pernah beranggapan wisatawan asing yang berlibur ke Bali semua berkantong tebal. Justru sebaliknya, banyak di antara mereka yang kere alias tak bermodal.
Fakta terbaru adalah diamankannya turis kere asal Australia, Nyleven Semken, 49, oleh Satpol PP Gianyar, Jumat (27/9) kemarin.
Nyleven Semken diamankan setelah mengamuk dan berteriak-teriak di tempatnya menginap di bilangan Banjar Teges, Kelurahan Ubud.
Kepala Satpol PP Gianyar I Made Watha mengatakan, awalnya pihak Satpol PP Gianyar menerima laporan dari pihak hotel di Ubud.
“Bahwa ada seorang wisatawan mengalami depresi dan mengamuk di tempat tinggalnya. Kami langsung ke lokasi,” jelasnya.
Tim gabungan terdiri dari Satpol PP bersama Dinas Sosial, dan Dinas Kesehatan Gianyar langsung meluncur mencari turis itu di hotel tempatnya menginap.
Saat dicari, turis itu kedapatan berada di sebuah taman. Ketika dihampiri petugas, turis itu hanya tertidur. “Kami ajak dia ke RSJ (Rumah Sakit Jiwa, red) di Bangli,” jelasnya.
Tanpa perlawanan, turis itu menurut ketika dimasukkan ke mobil. Tiba di RS Jiwa Bangli, turis itu langsung ditangani petugas setempat. “Dia mengalami depresi,” jelasnya.
I Made Watha menambahkan, beberapa kali pihaknya menerima laporan turis depresi dan membuat ulah. “Ya kami tentu amankan sesuai prosedur. Mengajak tim,” pungkasnya.