GIANYAR โ Sebulan lebih pandemi Covid-19 berlangsung di Bali. Pekerja hotel dan restoran di Gianyar yang kena dampak Covid-19 terus bertambah.
Dari awalnya 5.875 pekerja wisata yang dirumahkan, kini jumlahnya hampir menyentuh angka 10 ribu pekerja.
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Gianyar, Anak Agung Dalem Jagadita, jumlah pekerja yang terdampak Covid hingga 23 April mencapai 9.942 orang.
โItu berdasark data dari perusahaan,โ ujar Dalem Jagadita. Selain dirumahkan, ratusan pekerja juga sampai kena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Data sebelumnya, pekerja yang kena PHK sebanyak 118 orang. โSaat ini yang ter-PHK sebanyak 255 orang,โ terangnya.
Disnaker berharap pemilik usaha harus menjaga karyawan mereka. โSeperti apapun kondisinya mekanisme hubungan industrial ini harus tetap dijaga. Imbauan sudah kami berikan,โ imbuhnya.
Dengan kondisi yang cukup lama, Disnaker menyarankan pengusaha menjalankan sistem kerja menggilir karyawan.
โAda juga mekanisme merumahkan dalam arti cuti tidak dibayar,โ ungkapnya. Diakui, pemerintah sudah berupaya mengantisipasi dengan mengeluarkan kartu prakerja.
Itu berupa program peningkatan kompetensi. โKalau ada yang berminat memanfaatkan itu silakan, yang boleh memanfaatkan itu tentu WNI terutama yang terdampak Covid-19,โ jelasnya
Dengan kartu ini, kata dia, pencari kerja bisa memilih menu kepelatihan. โIni untuk meningkatkan kompetensi,โ pungkasnya.