DENPASAR – Sebanyak 39 dari total 55 anggota dan pimpinan DPRD Bali, Selasa (31/3) mengikuti pemeriksaan rapid test covid-19.
Bahkan, usai pemeriksaan, hasil rapid test para anggota DPRD Bali pun langsung keluar.
Seperti disampaikan Sekretaris DPRD Bali Gede Suralaga. Saat dikonfirmasi, ia menyatakan bahwa hasil rapid test 39 anggota dan pimpinan DPRD Bali sudah keluar.
Sesuai hasil rapid test, 39 anggota wakil rakyat itu dinyatakan negatif covid 19.
” Astungkara, hasilnya negatif semua,” ujar Gede Suralaga
Diakuinya, hasil pemeriksaan rapid test memang cepat. Sayangnya dia tidak tahu persis jam berapa keluar hasil rapid test para DPRD Bali.
Seperti diketahui Anggota DPRD Bali mengikuti pelayanan pemeriksaan rapid test covid-19 yang berlangsung Selasa pagi sampai siang di Kantor DPRD Bali.
Bahkan, para dewan Bali mendapat pelayanan istimewa karena petugas medis yang datang langsung ke kantor DPRD Bali.
Gede Suralaga menerangkan, ada sebanyak 39 orang dari total 55 anggota dewan. Disinggung mengenai alasan, katanya untuk pencegahan dini.
” Sudah selesai. Pencegahan dini yang hadir 39 orang. Ada yang test secara mandiri, atas inisiatifnya sendiri dan ada juga yang tidak ikut test (tidak hadir) hari ini,” tukasnya.
DENPASAR – Sebanyak 39 dari total 55 anggota dan pimpinan DPRD Bali, Selasa (31/3) mengikuti pemeriksaan rapid test covid-19.
Bahkan, usai pemeriksaan, hasil rapid test para anggota DPRD Bali pun langsung keluar.
Seperti disampaikan Sekretaris DPRD Bali Gede Suralaga. Saat dikonfirmasi, ia menyatakan bahwa hasil rapid test 39 anggota dan pimpinan DPRD Bali sudah keluar.
Sesuai hasil rapid test, 39 anggota wakil rakyat itu dinyatakan negatif covid 19.
” Astungkara, hasilnya negatif semua,” ujar Gede Suralaga
Diakuinya, hasil pemeriksaan rapid test memang cepat. Sayangnya dia tidak tahu persis jam berapa keluar hasil rapid test para DPRD Bali.
Seperti diketahui Anggota DPRD Bali mengikuti pelayanan pemeriksaan rapid test covid-19 yang berlangsung Selasa pagi sampai siang di Kantor DPRD Bali.
Bahkan, para dewan Bali mendapat pelayanan istimewa karena petugas medis yang datang langsung ke kantor DPRD Bali.
Gede Suralaga menerangkan, ada sebanyak 39 orang dari total 55 anggota dewan. Disinggung mengenai alasan, katanya untuk pencegahan dini.
” Sudah selesai. Pencegahan dini yang hadir 39 orang. Ada yang test secara mandiri, atas inisiatifnya sendiri dan ada juga yang tidak ikut test (tidak hadir) hari ini,” tukasnya.
