RadarBali.com – Sejumlah elemen masyarakat mengirimkan karangan bunga di Depan Mapolda Bali, Jalan W.R Supratman, Denpasar Timur, Jumat (14/7) kemarin.
Seluruh karangan bunga itu bertujuan mendukung Polda Bali berantas narkoba. Hanya, ada beberapa karangan bunga yang menyeret nama Akasaka.
Sejumlah karangan bunga mewarnai trotoar depan Polda yang dikirim sejumlah elemen masyarakat Bali yang berjejer rapi.
Sejumlah karangan bunga itu umumnya mendukung Polda bali untuk berantas habis narkoba di Pulau Dewata.
Beberapa di antaranya bertuliskan “Bangga punya Kapolda Bali yang berani menutup Akasaka yang telah lama merusak Bali”.
Juga “Kami mendukung Bapak Kapolda Bali berani menutup Akasaka Diskotek”. Ada yang lain “Kami mendukung Bapak Kapolda Bali berani menutup Akasaka Diskotek, berantas habis pak”.
Kabidhumas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja mengaku tidak mengetahui orang yang mengirim karangan bunga itu.
Meski demikian, dia melihat dari isi tulisan, pengirim adalah sejumlah elemen masyarakat yang cinta dan peduli terhadap masa depan Bali.
Karena salut pada sepek terjang Kapolda sehingga dituangkan lewat karangan bunga. “Kami pun berasumsi bahwa masyarakat sudah memahami jika keamanan Bali menjadi tanggung jawab bersama,” tuturnya.
Masyarakat juga sadar jika Polri khususnya Polda Bali tidak bisa bekerja sendiri, namun butuh sinergitas dan dukungan dari masyarakat.
RadarBali.com – Sejumlah elemen masyarakat mengirimkan karangan bunga di Depan Mapolda Bali, Jalan W.R Supratman, Denpasar Timur, Jumat (14/7) kemarin.
Seluruh karangan bunga itu bertujuan mendukung Polda Bali berantas narkoba. Hanya, ada beberapa karangan bunga yang menyeret nama Akasaka.
Sejumlah karangan bunga mewarnai trotoar depan Polda yang dikirim sejumlah elemen masyarakat Bali yang berjejer rapi.
Sejumlah karangan bunga itu umumnya mendukung Polda bali untuk berantas habis narkoba di Pulau Dewata.
Beberapa di antaranya bertuliskan “Bangga punya Kapolda Bali yang berani menutup Akasaka yang telah lama merusak Bali”.
Juga “Kami mendukung Bapak Kapolda Bali berani menutup Akasaka Diskotek”. Ada yang lain “Kami mendukung Bapak Kapolda Bali berani menutup Akasaka Diskotek, berantas habis pak”.
Kabidhumas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja mengaku tidak mengetahui orang yang mengirim karangan bunga itu.
Meski demikian, dia melihat dari isi tulisan, pengirim adalah sejumlah elemen masyarakat yang cinta dan peduli terhadap masa depan Bali.
Karena salut pada sepek terjang Kapolda sehingga dituangkan lewat karangan bunga. “Kami pun berasumsi bahwa masyarakat sudah memahami jika keamanan Bali menjadi tanggung jawab bersama,” tuturnya.
Masyarakat juga sadar jika Polri khususnya Polda Bali tidak bisa bekerja sendiri, namun butuh sinergitas dan dukungan dari masyarakat.
