26.5 C
Jakarta
9 Desember 2024, 6:32 AM WIB

Vaksin Booster di Bali Capai 70 Persen

DENPASAR– Meski kasus positif harian Covid-19 terus merangkak naik, pemerintah mengindikasikan semuanya masih terkendali. Hal itu bisa dilihat dari tingkat Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit yang masih kosong.

 

“Hanya tiga orang dirawat di rumah sakit, bahkan BOR di ICU (Intensive Care Unit) nol,” ujar I Made Rentin, Sekretaris Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, Sabtu (18/6).

 

Sementara BOR non intensif (non ICU) hanya terisi 0,16 persen. Yang melegakan adalah capaian vaksinasi booster atau dosis ketiga di Pulau Dewata sudah tembus 70 persen. Capaian tersebut menjadi penanda imunitas atau kekebalan masyarakat Bali saat ini semakin kuat.

 

Rentin mengungkapkan, kasus aktif saat ini ada 325 orang, dengan rincian di RS rujukan 3 orang, dan isolasi mandiri sebanyak 322 orang. Sementara kapasitas tempat isolasi terpusat juga masih aman alias belum terisi.

 

“Terdapat enam tempat isolasi terpusat yang tersebar di seluruh kabupaten/kota dan Provinsi Bali,” imbuhnya.

 

Sementara kasus positif per 1 Juni kemarin bertambah 42 orang, sembuh 10 orang, dan meninggal dunia nol. “Untuk zonasi, seluruh kabupaten/kota di Bali berada pada zona kuning atau iisiko rendah,” pungkasnya. (san)

 

DENPASAR– Meski kasus positif harian Covid-19 terus merangkak naik, pemerintah mengindikasikan semuanya masih terkendali. Hal itu bisa dilihat dari tingkat Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit yang masih kosong.

 

“Hanya tiga orang dirawat di rumah sakit, bahkan BOR di ICU (Intensive Care Unit) nol,” ujar I Made Rentin, Sekretaris Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, Sabtu (18/6).

 

Sementara BOR non intensif (non ICU) hanya terisi 0,16 persen. Yang melegakan adalah capaian vaksinasi booster atau dosis ketiga di Pulau Dewata sudah tembus 70 persen. Capaian tersebut menjadi penanda imunitas atau kekebalan masyarakat Bali saat ini semakin kuat.

 

Rentin mengungkapkan, kasus aktif saat ini ada 325 orang, dengan rincian di RS rujukan 3 orang, dan isolasi mandiri sebanyak 322 orang. Sementara kapasitas tempat isolasi terpusat juga masih aman alias belum terisi.

 

“Terdapat enam tempat isolasi terpusat yang tersebar di seluruh kabupaten/kota dan Provinsi Bali,” imbuhnya.

 

Sementara kasus positif per 1 Juni kemarin bertambah 42 orang, sembuh 10 orang, dan meninggal dunia nol. “Untuk zonasi, seluruh kabupaten/kota di Bali berada pada zona kuning atau iisiko rendah,” pungkasnya. (san)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/