GIANYAR- Kabel yang melintang di bagian utara perempatan Kecamatan Blahbatuh di Jalan Wisma Gajah Mada-Jalan Udayana tersangkut truk tronton. Kejadiannya pada Sabtu (2/4) pukul 10.51. Kabel yang tersangkut ikut menarik pohon perindang jalan sampai tumbang.
“Kabel melintang akibat pohon perindang disenggol tronton,” ujar sumber di lapangan. Truk Tronton itu melaju dari barat menuju timur.
Lantaran kabel kendor hampir menyentuh jalan raya, kondisi itu nyaris diperparah dengan datangnya truk tangki. “Kabel yang kendor akibat disenggol tronton, disapu truk tangki. Hampir terjadi laka (kecelakaan, red),” imbuh sumber.
Menindaklanjuti situasi yang cukup rawan, petugas kepolisian yang berjaga di perempatan turun tangan. Petugas menyangga kabel yang kendor, mengatur arus lalu lintas dan juga menghubungi petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gianyar.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, Gusti Ngurah Dibya Presasta membenarkan kejadian tersebut. “TRC (Tim Reaksi Cepat) sudah ke lokasi,” ujarnya.
Dibya menjelaskan, lokasi pohon perindang dan kabel kendor itu berada di wilayah Banjar Kebon, Desa Blahbatuh. “Panjang pohon kurang lebih 9 meter, dengan diameter kurang lebih 50 centimeter,” ungkapnya.
Untuk mengamankan lokasi, petugas langsung memotong dahan pohon yang tumbang menjadi beberapa bagian. “Pukul 11.20, pohon sudah dapat dibersihkan. Anggota dan armada balik ke posko,” pungkasnya.
Kejadian truk menyeruduk fasilitas umum berupa kabel lampu juga terjadi di Jalan Tanggayuda, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud pada 31 Maret. Truk pengangkut material besi datang dari Kecamatan Payangan.
Diduga saat itu sopir truk yang belum diketahui identitasnya tidak melihat jika material besi yang dibawanya nyangkut di kabel lampu. Akibatnya, lampu jalan ikut tertarik dan miring. Petugas dari Dinas Perhubungan saat itu sudah menangani kerusakan dengan mengencangkan kabel.