TABANAN– Kecelakaan maut lagi-lagi terjadi di wilayah hukum Polres Tabanan. Kali ini seorang pelajar SMA, I Made Dwi Krisna Diputra, 16, penungang motor Yamaha RX King tewas mengenaskan setelah terlibat tabrakan adu jangkrik dengan pengguna motor Yamaha NMAX I Gusti Ngurah Gde Tirta Atmaja, 19.
Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Senin malam (5/9) sekitar pukul 20:00 wita. Lokasinya tepat di Banjar Dinas Abiantuwung Kelod, Kediri Tabanan.
Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Kanisius Franata mengatakan, adu jangkrik yang melibatkan dua pengendara motor itu bermula dari korban I Made Dwi Krisna Diputra yang mengendarai sepeda motor Yamaha RX King tanpa plat nomor melaju dari arah simpang Jalan Abiantuwung.
Memasuki jalur utama jalan nasional Ahmad Yani, pengendara motor RX King melaju dengan kecepatan tinggi, hingga melewati as jalan tanpa melihat situasi jalan yang sedang ramai. Disaat bersamaan melaju dai arah berlawan penunggang motr NMAX. Bruaaaak!!! Tabrakan tak terhindarkan.
“Pengendara motor RX King yang merupakan pelajar SMA tewas di lokasi usai kecelakaan, sementara pengendara motor NMAX mengalami luka serius dan harus dilarikan ke BRSUD Tabanan,” terang AKP Kanisius, Selasa (6/9).
Pihaknya sudah melakukan olah TKP seusai kecelakaan itu terjadi. “Adu jangkrik kedua kendaraan bermotor tersebut diduga dipicu oleh pengendara motor RX King kurang hati-hati saat masuk jalur utama, berkendara dengan kecepatan tinggi, tanpa perhatikan kondisi jalan yang ramai dan padat,” tandasnya. (uli)
TABANAN– Kecelakaan maut lagi-lagi terjadi di wilayah hukum Polres Tabanan. Kali ini seorang pelajar SMA, I Made Dwi Krisna Diputra, 16, penungang motor Yamaha RX King tewas mengenaskan setelah terlibat tabrakan adu jangkrik dengan pengguna motor Yamaha NMAX I Gusti Ngurah Gde Tirta Atmaja, 19.
Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Senin malam (5/9) sekitar pukul 20:00 wita. Lokasinya tepat di Banjar Dinas Abiantuwung Kelod, Kediri Tabanan.
Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Kanisius Franata mengatakan, adu jangkrik yang melibatkan dua pengendara motor itu bermula dari korban I Made Dwi Krisna Diputra yang mengendarai sepeda motor Yamaha RX King tanpa plat nomor melaju dari arah simpang Jalan Abiantuwung.
Memasuki jalur utama jalan nasional Ahmad Yani, pengendara motor RX King melaju dengan kecepatan tinggi, hingga melewati as jalan tanpa melihat situasi jalan yang sedang ramai. Disaat bersamaan melaju dai arah berlawan penunggang motr NMAX. Bruaaaak!!! Tabrakan tak terhindarkan.
“Pengendara motor RX King yang merupakan pelajar SMA tewas di lokasi usai kecelakaan, sementara pengendara motor NMAX mengalami luka serius dan harus dilarikan ke BRSUD Tabanan,” terang AKP Kanisius, Selasa (6/9).
Pihaknya sudah melakukan olah TKP seusai kecelakaan itu terjadi. “Adu jangkrik kedua kendaraan bermotor tersebut diduga dipicu oleh pengendara motor RX King kurang hati-hati saat masuk jalur utama, berkendara dengan kecepatan tinggi, tanpa perhatikan kondisi jalan yang ramai dan padat,” tandasnya. (uli)
