AMLAPURA – Kebakaran lahan kembali terjadi di Karangasem. Sabtu (8/10) dini hari kemarin, hektaran lahan kosong terbakar di Banjar Dinas Karangsari, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan, I Nyoman Siki Ngurah mengatakan pihaknya menerima laporan sekitar pukul 00.14 Sabtu dini hari. “Setelah kami mendapat laporan. Kami menerjunkan 9 personel dengan bantuan empat armada untuk penanganan,” ujarnya.
Selanjutnya, petugas melakukan penanganan pada hektaran lahan yang sudah dalam kondisi dilahap api. Kondisi lahan yang banyak ditumbuhi tanaman kering itu, dengan mudah membuat kebakaran meluas. “Api sudah membesar. Hingga mengakibatkan 3 hektar lahan terbakar,” katanya.
Misi penanganan itu kata dia harus cepat dilakukan. Mengingat, dengan kondisi lahan kering membuat api cepat merambat dan dikhawatirkan menjalar ke pemukiman penduduk. “Astungkara bisa ditangani. Sehingga tidak sampai ke pemukiman penduduk,” kata Siki Ngurah.
Disinggung terkait penyebab kebakaran, pihaknya belum mengetahui secara pasti. “Penyebab kebakaran belum diketahui,” tandasnya. (zul/rid)
AMLAPURA – Kebakaran lahan kembali terjadi di Karangasem. Sabtu (8/10) dini hari kemarin, hektaran lahan kosong terbakar di Banjar Dinas Karangsari, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan, I Nyoman Siki Ngurah mengatakan pihaknya menerima laporan sekitar pukul 00.14 Sabtu dini hari. “Setelah kami mendapat laporan. Kami menerjunkan 9 personel dengan bantuan empat armada untuk penanganan,” ujarnya.
Selanjutnya, petugas melakukan penanganan pada hektaran lahan yang sudah dalam kondisi dilahap api. Kondisi lahan yang banyak ditumbuhi tanaman kering itu, dengan mudah membuat kebakaran meluas. “Api sudah membesar. Hingga mengakibatkan 3 hektar lahan terbakar,” katanya.
Misi penanganan itu kata dia harus cepat dilakukan. Mengingat, dengan kondisi lahan kering membuat api cepat merambat dan dikhawatirkan menjalar ke pemukiman penduduk. “Astungkara bisa ditangani. Sehingga tidak sampai ke pemukiman penduduk,” kata Siki Ngurah.
Disinggung terkait penyebab kebakaran, pihaknya belum mengetahui secara pasti. “Penyebab kebakaran belum diketahui,” tandasnya. (zul/rid)
