NEGARA– Dua pengendara motor terlibat kecelakaan maut di jalur tengkorak Jalan Denpasar – Gilimanuk, Banjar Munduk, Desa Pohsanten, Mendoyo, Senin (4/7) malam. Korban meninggal Adhi Mas Putra Farhandika, 21. Korban mengalami cedera kepala berat.
Kapolsek Mendoyo AKP I Putu Suarmadi saat dikonfirmasi membenarkan adanya kecelakaan maut di wilayahnya. Kecelakaan terjadi di Jalan Denpasar – Gilimanuk, kilometer 88-89 sekitar pukul 21.40 WITA.
Kapolsek Mendoyo mengatakan, kecelakaan melibatkan dua motor, motor DK 3215 ABV yang dikendarai Adhi Mas Putra Farhandika, warga Desa Yehsumbul dengan motor DK 2664 IZ dikendarai I Gede Eka Yuliana,49, warga Desa Pohsanten. “Satu pengendara motor atas nama Adhi Mas Putra Farhandika meninggal,” jelas Kapolsek, Selasa (5/7).
Kecelakaan maut di jalan simpang empat, terjadi ketika pengendara motor DK 2664 IZ yang melaju dari arah timur ke barat, saat tiba di simpang empat langsung berbelok ke kanan menuju jalan yang mengarah ke utara.
Sementara motor DK 3215 ABV yang melaju dari arah berlawanan. Seketika terjadi kecelakaan dua motor di jalur ke arah timur. “Saat motor DK 2664 IZ belok kanan menuju arah utara, disaat bersamaan bergerak dari arah barat ke timur pada jalurnya pemotor DK 3215 ABV, sehingga terjadi tabrakan,” terangnya.
Akibat kecelakaan tersebut, pengendara motor DK 3215 ABV, Adhi Mas Putra Farhandika meninggal dengan kondisi cedera kepala berat diduga akibat benturan keras. Sedangkan pengendara motor DK 2664 IZ, I Gede Eka Yuliana, mengalami luka robek pada bagian kening, pipi kiri dan memar pada bagian dada kiri bawah. Korban dirujuk ke rumah sakit umum Negara. “Kecelakaan lalu lintas ini dilimpahkan ke unit laka Polres Jembrana,” tandasnya. (bas)