31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 10:38 AM WIB

Stok Babi di Gianyar Diklaim Aman, Galungan Butuh 6.196 Ton Daging

GIANYAR – Menjelang Hari Raya Galungan, stok babi di Kabupaten Gianyar diklaim aman. Berdasar data Dinas Pertanian Gianyar yang membidangi ternak, jumlah babi di Gianyar melebihi kebutuhan masyarakat.

Berdasarkan data itu, Kepala Dinas Pertanian Made Raka memastikan stok babi untuk penampahan Galungan aman.

“Total ketersedian babi siap di potong di Kabupaten Gianyar mencapai 20.466 ekor. Kebutuhan babi untuk dipotong 10.326 ekor,” ujar Made Raka.

Berdasar data tiap kecamatan, di Kecamatan Sukawati tersedia 2.528 ekor babi; Blahbatuh tersedia 385 ekor; Gianyar tersedia 1.661 ekor;

Tampaksiring tersedia 1.348 ekor; Ubud tersedia 331 ekor; Tegalalang tersedia 5.597 ekor; dan Payangan tersedia 8.616 ekor.

“Kebutuhan babi untuk di potong menyesuaikan permintaan di masing-masing kecamatan,” jelasnnya.

Di Kecamatan Sukawati membutuhkan 2.541 ekor babi; Blahbatuh membutuhkan 1.454 ekor; Gianyar membutuhkan  1.906 ekor;

Tampaksiring membutuhkan  981 ekor; Ubud membutuhkan 1.495 ekor; Tegalalang membutuhkan 1.081 ekor; dan Payangan 868 ekor.

Lanjut Raka, dari puluhan ribu ekor babi tersebut, memiliki bobotrata-rata 100 kilogram per ekor. “Berat karkas babi rata-rata 60 persen dari berat hidup,” terangnya.

Dinas Pertanian juga telah menganalisa kebutuhan daging babi mengacu pada jumlah penduduk di Kabupaten Gianyar mencapai 516.300 orang.

Dari analisa tersebut, apabila rata-rata 1 KK  terdapat 5 orang, bisa diasumsikan jumlah KK di Kabupaten Gianyar sebanyak 103.260 KK.

Asumsi untuk 10 KK membutuhkan 1 ekor babi sehingga untuk 103.260 KK membutuhkan babi sebanyak 103.260. Jumlah tersebut jika dibagi 10 KK menjadi sebanyak 10.326 ekor.

Dari babi sebanyak 10.326 ekor menghasilkan 6.196 ton daging babi. Untuk harga babi ada dua kategori. Yakni Rp 45.000/kg berat hidup. Sementara harga daging babi potong di pasaran Rp 90.000/kg.

“Kami sudah kalkulasi ketersediaan dan kebutuhan daging babi perkecamatan, intinya kebutuhan daging babi selama perayaan Galungan di Gianyar masih bisa terpenuhi,” jelasnya.

Bahkan, babi yang ada di Gianyar itu murni dikelola oleh masyarakat Gianyar. “Dengan pasokan babi dari peternak lokal ,” pungkasnya.

GIANYAR – Menjelang Hari Raya Galungan, stok babi di Kabupaten Gianyar diklaim aman. Berdasar data Dinas Pertanian Gianyar yang membidangi ternak, jumlah babi di Gianyar melebihi kebutuhan masyarakat.

Berdasarkan data itu, Kepala Dinas Pertanian Made Raka memastikan stok babi untuk penampahan Galungan aman.

“Total ketersedian babi siap di potong di Kabupaten Gianyar mencapai 20.466 ekor. Kebutuhan babi untuk dipotong 10.326 ekor,” ujar Made Raka.

Berdasar data tiap kecamatan, di Kecamatan Sukawati tersedia 2.528 ekor babi; Blahbatuh tersedia 385 ekor; Gianyar tersedia 1.661 ekor;

Tampaksiring tersedia 1.348 ekor; Ubud tersedia 331 ekor; Tegalalang tersedia 5.597 ekor; dan Payangan tersedia 8.616 ekor.

“Kebutuhan babi untuk di potong menyesuaikan permintaan di masing-masing kecamatan,” jelasnnya.

Di Kecamatan Sukawati membutuhkan 2.541 ekor babi; Blahbatuh membutuhkan 1.454 ekor; Gianyar membutuhkan  1.906 ekor;

Tampaksiring membutuhkan  981 ekor; Ubud membutuhkan 1.495 ekor; Tegalalang membutuhkan 1.081 ekor; dan Payangan 868 ekor.

Lanjut Raka, dari puluhan ribu ekor babi tersebut, memiliki bobotrata-rata 100 kilogram per ekor. “Berat karkas babi rata-rata 60 persen dari berat hidup,” terangnya.

Dinas Pertanian juga telah menganalisa kebutuhan daging babi mengacu pada jumlah penduduk di Kabupaten Gianyar mencapai 516.300 orang.

Dari analisa tersebut, apabila rata-rata 1 KK  terdapat 5 orang, bisa diasumsikan jumlah KK di Kabupaten Gianyar sebanyak 103.260 KK.

Asumsi untuk 10 KK membutuhkan 1 ekor babi sehingga untuk 103.260 KK membutuhkan babi sebanyak 103.260. Jumlah tersebut jika dibagi 10 KK menjadi sebanyak 10.326 ekor.

Dari babi sebanyak 10.326 ekor menghasilkan 6.196 ton daging babi. Untuk harga babi ada dua kategori. Yakni Rp 45.000/kg berat hidup. Sementara harga daging babi potong di pasaran Rp 90.000/kg.

“Kami sudah kalkulasi ketersediaan dan kebutuhan daging babi perkecamatan, intinya kebutuhan daging babi selama perayaan Galungan di Gianyar masih bisa terpenuhi,” jelasnya.

Bahkan, babi yang ada di Gianyar itu murni dikelola oleh masyarakat Gianyar. “Dengan pasokan babi dari peternak lokal ,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/