29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 11:39 AM WIB

Perluas Pasar, Buka Rute Kedonganan – Banyuwangi Lewat Jalur Laut

MANGUPURA – Untuk mempermudah akses perjalanan dari Badung menuju Banyuwangi melalui laut, salah satu operator fast boat membuka rute perjalanan wisata dari Pantai Kedonganan menuju Banyuwangi, Jawa Timur.

Dengan jarak tempuh dua jam perjalanan, alternatif ini dinilai sangat efektif untuk pemerataan kunjungan wisatawan dari Bali ke Banyuwangi.

Pelabuhan Watununggul Kedonganan awalnya sebagai salah satu jalur alternatif mitigasi erupsi Gunung Agung bagi wisatawan yang akan menuju bandara terdekat seperti Banyuwangi ketika operasional Bandara Ngurah Rai tutup.

Nah, peluang itu ditangkap salah satu operator fast boat yang berniat membuka rute baru ini. Melalui jalur ini, wisatawan yang akan mengunjungi Banyuwangi bisa menghemat waktu hingga 5 jam.

Ketua Promosi dan Marketing Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (Asita) Bali, Eddy Sunyoto, menilai cara tersebut cukup efektif.

Melalui akses ini, akan terjadi pemerataan distribusi wisatawan yang akan berwisata ke Banyuwangi. “Selama ini kan baru Gili Trawangan saja,” katanya.

Dia menyebut, untuk satu kali perjalanan dari Kedonganan menuju Banyuwangi, fast boat tersebut bisa menampung penumpang hingga 150 orang.

Dengan waktu yang cukup singkat, bisa melakukan perjalanan pulang pergi (PP) tanpa menginap. “Sementara operasionalnya satu kali satu hari. Mungkin ke depan akan ditambah unit serta menambah jam operasional,” bebernya.

Ketua Asita Bali Ketut Ardana mengapresiasi keberadaan fast boat yang melayani perjalanan dari Kedonganan menuju Banyuwangi ini.

Karena, selama ini banyak wisatawan manacanegara banyak yang tertarik untuk mengunjungi kawasan wisata seputaran kabupaten yang terletak di ujung timur pulau Jawa itu.

“Di sana (Banyuwangi) ada beberapa destinasi yang cukup bagus. Seperti Kawah Ijen dan pantainya yang juga cukup bagus,” tandasnya.

MANGUPURA – Untuk mempermudah akses perjalanan dari Badung menuju Banyuwangi melalui laut, salah satu operator fast boat membuka rute perjalanan wisata dari Pantai Kedonganan menuju Banyuwangi, Jawa Timur.

Dengan jarak tempuh dua jam perjalanan, alternatif ini dinilai sangat efektif untuk pemerataan kunjungan wisatawan dari Bali ke Banyuwangi.

Pelabuhan Watununggul Kedonganan awalnya sebagai salah satu jalur alternatif mitigasi erupsi Gunung Agung bagi wisatawan yang akan menuju bandara terdekat seperti Banyuwangi ketika operasional Bandara Ngurah Rai tutup.

Nah, peluang itu ditangkap salah satu operator fast boat yang berniat membuka rute baru ini. Melalui jalur ini, wisatawan yang akan mengunjungi Banyuwangi bisa menghemat waktu hingga 5 jam.

Ketua Promosi dan Marketing Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (Asita) Bali, Eddy Sunyoto, menilai cara tersebut cukup efektif.

Melalui akses ini, akan terjadi pemerataan distribusi wisatawan yang akan berwisata ke Banyuwangi. “Selama ini kan baru Gili Trawangan saja,” katanya.

Dia menyebut, untuk satu kali perjalanan dari Kedonganan menuju Banyuwangi, fast boat tersebut bisa menampung penumpang hingga 150 orang.

Dengan waktu yang cukup singkat, bisa melakukan perjalanan pulang pergi (PP) tanpa menginap. “Sementara operasionalnya satu kali satu hari. Mungkin ke depan akan ditambah unit serta menambah jam operasional,” bebernya.

Ketua Asita Bali Ketut Ardana mengapresiasi keberadaan fast boat yang melayani perjalanan dari Kedonganan menuju Banyuwangi ini.

Karena, selama ini banyak wisatawan manacanegara banyak yang tertarik untuk mengunjungi kawasan wisata seputaran kabupaten yang terletak di ujung timur pulau Jawa itu.

“Di sana (Banyuwangi) ada beberapa destinasi yang cukup bagus. Seperti Kawah Ijen dan pantainya yang juga cukup bagus,” tandasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/