RadarBali.com– Maskapai penerbangan Batik Air (Lion Grup) kembali menambah rute penerbangannya.
Pasca membuka rute Denpasar (DPS)-Pert (PER) beberapa waktu lalu, kini Batik Air membuka rute Denpasar (DPS)-Kuala Lumpur (KUL)-Chennai (MAA).
Inaugurasi pelepasan penumpang dilepas oleh jajaran manajemen Lion Air Group yaitu Direktur Utama Batik Air Kapten Achmad Luthfie beserta Judi Rifajantoro selaku Staf Khusus Kemenpar Bidang Infrastruktur Pariwisata, Vinsensius Jemadu Asdep Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar, perwakilan manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai, dan Perwakilan Danalud Ngurah Rai dengan pengguntingan pita bunga dan pengalungan bunga kepada penumpang perdana Batik Air, Minggu (23/7) lalu.
Direktur Batik Air Kapten Achmad Lutfie menjelaskan pihaknya ke depan berencana akan membuka rute baru ke China. ”Rute tersebut saat ini masih kami persiapkan,” ujarnya.
Sementara itu General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi menyambut baik hal ini, “Kami atas nama manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai sangat mendukung setiap maskapai yang menambah rute baru karena sudah merupakan komitmen PT Angkasa Pura I (Persero) untuk meningkatkan trafik kunjungan wisman untuk datang ke Indonesia,” paparnya.
Yanus menerangkan maskapai Batik Air kini memiliki pesawat type Boeing 737-900 dengan kapasitas 180 kursi dengan nomor penerbangan ID 6016 pukul 23.22 Wita membawa 124 penumpang tujuan KUL, dan 18 penumpang tujuan MAA via KUL.
Batik Air dengan rute DPS – KUL – MAA akan beroperasi 1 (satu) kali setiap harinya. “Hingga semester I 2017, wisatawan asal India yang sudah dilayani Bandara I Gusti Ngurah Rai mencapai 4 persen, yaitu 258 ribu dari total keseluruhan 5,85 juta wisman,” tambah Yanus.
RadarBali.com– Maskapai penerbangan Batik Air (Lion Grup) kembali menambah rute penerbangannya.
Pasca membuka rute Denpasar (DPS)-Pert (PER) beberapa waktu lalu, kini Batik Air membuka rute Denpasar (DPS)-Kuala Lumpur (KUL)-Chennai (MAA).
Inaugurasi pelepasan penumpang dilepas oleh jajaran manajemen Lion Air Group yaitu Direktur Utama Batik Air Kapten Achmad Luthfie beserta Judi Rifajantoro selaku Staf Khusus Kemenpar Bidang Infrastruktur Pariwisata, Vinsensius Jemadu Asdep Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar, perwakilan manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai, dan Perwakilan Danalud Ngurah Rai dengan pengguntingan pita bunga dan pengalungan bunga kepada penumpang perdana Batik Air, Minggu (23/7) lalu.
Direktur Batik Air Kapten Achmad Lutfie menjelaskan pihaknya ke depan berencana akan membuka rute baru ke China. ”Rute tersebut saat ini masih kami persiapkan,” ujarnya.
Sementara itu General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi menyambut baik hal ini, “Kami atas nama manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai sangat mendukung setiap maskapai yang menambah rute baru karena sudah merupakan komitmen PT Angkasa Pura I (Persero) untuk meningkatkan trafik kunjungan wisman untuk datang ke Indonesia,” paparnya.
Yanus menerangkan maskapai Batik Air kini memiliki pesawat type Boeing 737-900 dengan kapasitas 180 kursi dengan nomor penerbangan ID 6016 pukul 23.22 Wita membawa 124 penumpang tujuan KUL, dan 18 penumpang tujuan MAA via KUL.
Batik Air dengan rute DPS – KUL – MAA akan beroperasi 1 (satu) kali setiap harinya. “Hingga semester I 2017, wisatawan asal India yang sudah dilayani Bandara I Gusti Ngurah Rai mencapai 4 persen, yaitu 258 ribu dari total keseluruhan 5,85 juta wisman,” tambah Yanus.
