BIMA– Seminar Sakosa Tourism Investment Forum yang merupakan rangkaian acara Festival Pesona Tambora 2018, resmi digelar Senin (09/4).
Seminar ini disebut seminar paling unik karena diselenggarakan diatas KRI Teluk Banten 516, diperairan Teluk Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Sakosa sendiri merupakan singkatan dari Sangeang, Komodo, dan Sape.
Sehingga seminar ini akan membahas bagaimana mendatang investor untuk mempercepat pertumbuhan industri pariwisata khususnya dikawasan segitiga Sakosa dengan daya tarik dan keunikannya masing-masing tersebut.
Dalam kata sambutannya, Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Rosiady Husaenie Sayuti mengatakan peran pemerintah dalam mendatangkan investasi sangat diperlukan.
“Bagaimana mungkin swasta mau berinvestasi bila pemerintahnya tidak memperhatikan,” katanya.
Menurut Rosiady, sudah saatnya Pemerintah Provinsi NTB melaksanakan investasi ke Sakosa dengan menfaatkan ketenaran Pulau Komodo, pasalnya Pulau Komodo merupakan salah satu dari keajaiban dunia dan mempunyai nilai jual.
“Secara Geografi letak Pulau Komodo lebih dekat dengan Pulau Sape, daripada ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Tentunya Pulau Komodo ini merupakan modal yang luar biasa dalam mendatangkan investor,” paparnya.
Rosiady berharap dengan digelarnya seminar Sakosa ini akan dapat memberikan daya tarik dan kesan yang baik kepada calon-calon investor, sehingga mau menamamkan investasinya ke Sumbawa, khususnya ke wilayah segitiga Sakosa.
Sementara itu Bupati Kabupaten Bima, Indah Damayanti Putri memberi aprisiasi atas terselenggaranya Seminar Sakosa diatas kapal KRI Teluk Banten ini.
Menurutnya kegiatan seminar tersebut bisa dijadikan untuk mempromosikan pariwisata khususnya di Kabupaten Bima.
“Kegiatan Seminar Sakosa seperti ini merupakan salah satu upaya dalam rangka memajukan pariwisata khususnya di Kabupaten Bima, sehingga bisa meraih sukses seperti Bali dan Lombok,” tuturnya. (dan)
