DENPASAR – Pelajar SMAN 2 Denpasar berhasil meraih penghargaan terbaik sebagai “The Best Student Company in Denpasar” dalam kegiatan
Regional Student Company Competition 2019 yang diadakan oleh Prestasi Junior Indonesia bersama Citi Indonesia di Restoran Canangsari, Denpasar, Minggu (12/5) kemarin.
Para Pelajar yang mendirikan EMI Student Company ini menyisihkan empat sekolah lainnya dan akan mewakili Bali untuk bertarung dalam
kompetisi bisnis tingkat Nasional, Indonesia Student Company Competition 2019, yang akan digelar di Jakarta pada Agustus mendatang.
Pelajar dari kelima sekolah yang terpilih menunjukkan keterampilan mengelola usaha mikro berbasis sosial dalam kegiatan Regional Student Company 2019 yang diselenggarakan Citi Indonesia (Citibank) melalui kegiatan CSR-nya.
Program Citi peduli dan berkarya bersama (PJI) Prestasi Junior Indonesia di Restoran Canangsari Sanur, Minggu (12/5) kemarin.
Kompetisi kewirausahaan ini, para pelajar memaparkan konsep bisnis yang dikembangkan serta memamerkan produk yang dihasilkan sebagai solusi atas sebuah permasalahan sosial yang sedang trend.
Kelima sekolah yang masuk final antara lain SMAN 2 Denpasar, SMAN 4 Denpasar, SMkN 3 Denpasar, SMK Bintang Persada dan SMK Pariwisata Harapan.
Co-Founder and Academic Advisor Prestasi Junior Indonesia Robert Gardiner menyatakan, selama lima tahun kemitraan
antara PJI dan Citibank telah sukses memberikan manfaat melalui edukasi kewirausahaan kepada 46.000 siswa dari 137 SMA dan SMK di Indonesia.
Gagasan Inovatif yang mendasari bisnis mereka menunjukkan potensi luar biasa yang dimiliki generasi muda Indonesia.
“Dengan mengoptimalkan kemampuan berwirausaha serta menanamkan nilai penting membangun sebuah bisnis yang
bertanggung jawab yang berkelanjutan nantinya serta dapat mereka kembangkan lagi usai lulus sekolah,” ujarnya.
Dari kelima sekolah yang berkompetisi memperebutkan gelar The Best Student Company in Denpasar
dimenangkan oleh SMA 2 Denpasar dengan karya ‘Jaket Multifungsi ‘ yang bila dilipat sedemikian rupa akan menjadi tas.
“Tas ini dibuat untuk mengurangi penggunaan tas plastik, jadi tujuannya ikut mengurangi sampah plastik ini,” ungkap kepala sekolah SMA 2 Denpasar Ida Bagus Sweta Manuaba.
Akhirnya SMA 2 Denpaar berhak mewakili Bali untuk bersaing dengan sekolah regional lain se Indonesia dalam kompetisi tingkat Nasional, Indonesia Company Competition 2019 yang diadakan di Jakarta bulan Agustus mendatang. (ian)