RadarBali.com – Mulai aktif sejak tahun 2002, Minikino sebagai organisasi yang bergerak dalam area diseminasi dan distribusi film pendek terus berkembang hingga saat ini.
Di tahun 2015 lalu, Minikino menggelar festifal film pendek bertaraf internasional untuk pertamakalinya.
Sukses dengan tahun pertama, di tahun berikutnya, festival serupa kembali di gelar dengan melibatkan kurang lebih 1500 judul film pendek.
Untuk kembali mengulang kesuksesan tersebut, untuk kali ketiga tahun ini, Minikino kembali menggelar 3rd Minikino Film Week-Festival Film Pendek Internasional.
Festival yang kembali di gelar di Bali ini akan berlangsung di bulan Oktober ini, dari tanggal 7 hingga 14 Oktober.
Meski jumlah film yang akan tayang tahun ini tergolong sedikit, hanya menayangkan 209 film, namun festival di tahun ini tetap terasa istimewa dengan dikemas ke dalam 42 program.
Sejumlah film pendek dari Indonesia, Asia Tenggara dan dari beberapa negara internasional lainnya diseleksi oleh tim programming Minikino serta programmer tamu nasional dari Asia Tenggara dan Jepang.
Tidak tanggung-tanggung, di tahun ini Minikino semakin spesial dengan menghadirkan 17 titik tempat pemutaran.
17 titik ini terbagi dengan 11 lokasi pemutaran micro cinema dan 6 lokasi pop up cinema atau biasa disebut layar tancap.
Dari 17 titik ini, sejumlah film akan diputar sebanyak 114 kali pemutaran. “Seluruh program pemutaran tidak memungut biaya, tapi akan memberikan panduan batas usia penonton,” kata I Made Suarbawa Executive Director Minikino.
Lokasi pemutaran sejumlah judul film ini akan menyasar beberapa lokasi di Bali seperti Denpasar, Buleleng, karangasem, Gianyar, Bangli, dan Badung.
Selain beberapa lokasi tersebut, selama satu minggu penuh, akan ada juga perpustakaan video yang berisi 500 judul film pendek dari Indonesia maupun internasional.
Sejumlah peserta yang ikut dalam tantangan ini datang dari beberapa kota seperti Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa tengah, Jogja, Jawa Timur, dan Bali.
Dari 30 peserta ini akan dipilih 6 pemenang yang nantinya akan diumumkan pada puncak festival pada 14 Oktober nanti.
