24 C
Jakarta
13 September 2024, 7:35 AM WIB

Main Di Sungai, Orok Membusuk Ditemukan Nyangkut di Sungai

DENPASAR- Temuan orok kembali gegerkan warga Denpasar.

 

Kali ini heboh warga terjadi Jalan Raya Pemogan, gang Kubu Sawah, Banjar Jaba Jati Pemogan, Selasa (2/4) sekitar pukul 08.30 pagi.

Warga yang hendak beraktivitas itu digegerkan dengan temuan orok berjenis kelamin laki-laki ini dalam kondisi mengapung di sungai Dugul.

 

Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Nyoman Wirajaya mengatakan, penemuan orok malang yang sudah hampir busuk ini ditemukan pertama kali oleh sekelompok anak kecil yang sedang bermain di bantaran sungai. 

 

“Ditemukan pertamakali oleh anak-anak. Mengambang di sungai,” kata Kompol Nyoman Wirajaya.

 

Lanjut dia, usai melihat orok mengambang di sungai, anak-anak tersebut pun langsung memberitahukan  kepada seorang saksi bernama I Ketut Jiwa. 

 

Saksi I Ketut Jiwa dibantu oleh saksi lain bernama Putu Wahyu Udayana kemudian mengevakuasi jasad orok tersebut ke darat.

 

“Orok itu hanyut dari arah Utara dalam posisi tengkurap, karena arus air sungai deras, Kemudian bayi nyangkut di sampah. Selanjutnya kedua saksi turun ke sungai mengevakuasi jasad orok itu,” terang Wirajaya.

 

Orok bayi itu dievakuasi menggunakan alas daun pisang ke daratan karena kondisi tubuhnya sudah mulai membusuk.

 

Setelah mengevakuasi orok tersebut, para saksi kemudian melaporkan temuan itu ke Polisi. Sekitar pukul 10.10, jasad orok itu dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar menggunakan mobil BPBD Denpasar.

 

DENPASAR- Temuan orok kembali gegerkan warga Denpasar.

 

Kali ini heboh warga terjadi Jalan Raya Pemogan, gang Kubu Sawah, Banjar Jaba Jati Pemogan, Selasa (2/4) sekitar pukul 08.30 pagi.

Warga yang hendak beraktivitas itu digegerkan dengan temuan orok berjenis kelamin laki-laki ini dalam kondisi mengapung di sungai Dugul.

 

Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Nyoman Wirajaya mengatakan, penemuan orok malang yang sudah hampir busuk ini ditemukan pertama kali oleh sekelompok anak kecil yang sedang bermain di bantaran sungai. 

 

“Ditemukan pertamakali oleh anak-anak. Mengambang di sungai,” kata Kompol Nyoman Wirajaya.

 

Lanjut dia, usai melihat orok mengambang di sungai, anak-anak tersebut pun langsung memberitahukan  kepada seorang saksi bernama I Ketut Jiwa. 

 

Saksi I Ketut Jiwa dibantu oleh saksi lain bernama Putu Wahyu Udayana kemudian mengevakuasi jasad orok tersebut ke darat.

 

“Orok itu hanyut dari arah Utara dalam posisi tengkurap, karena arus air sungai deras, Kemudian bayi nyangkut di sampah. Selanjutnya kedua saksi turun ke sungai mengevakuasi jasad orok itu,” terang Wirajaya.

 

Orok bayi itu dievakuasi menggunakan alas daun pisang ke daratan karena kondisi tubuhnya sudah mulai membusuk.

 

Setelah mengevakuasi orok tersebut, para saksi kemudian melaporkan temuan itu ke Polisi. Sekitar pukul 10.10, jasad orok itu dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar menggunakan mobil BPBD Denpasar.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/