DENPASAR – Tim Resmob Polda Bali menembak dua orang pelaku perampokan minimart. Keduanya bernama Edy Sugianto asal Bondowoso, dan Mohammad Kumaidi asal Bojonegoro.
Keduanya ditembak pada bagian kaki saat ditangkap Sabtu (4/1) dini hari sekitar pukul 03.47 di Jalan Raya Sember, Kerobokan Badung.
Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Andi Fairan mengatakan, penangkapan dua perampok berdasar Lp-B/227/XII/2019/Bali/Resta Dps/Sek Kutsel.
Di mana dalam laporan tersebut, sebuah minimart yang beralamat di Jalan Kampus Unud, Jimbaran, Kuta Selatan dirampok oleh orang yang membawa sebilah parang.
Perampokan tersebut terjadi pada Rabu (25/12) sekitar pukul 02.00 Wita. Kejadian bermula saat kasir minimart bernama Rondi Bagus Malindo sedang menata barang di etalase toko.
Tiba-tiba seorang pelaku yang datang mengenakan helm dan masker menodong Rondi Bagus Malindo menggunakan sebilah parang.
Pelaku menyuruh Rondi Bagus Malindo menyerahkan uang dari kasir, lebih dari Rp 1 juta. Selain itu, pelaku juga mengambil dua unit HP milik korban.
Selanjutnya pelaku kabur menggunakan dengan seorang rekannya yang bertugas mengendarai sepeda motor.
“Dari penyelidikan yang dilakukan pada Kamis (2/12) anggota kami sudah memonitor keberadaan pelaku,” terang Kombes Andi Fairan.
Setelah keberadan pelaku termonitor, Resmob Polda Bali melakukan pembuntutan selama dua hari penuh.
Akhirnya Sabtu (4/1) kedua pelaku ditangkap di Jalan Raya Sember, Kerobokan, Badung. Mereka ditangkap di depan sebuah Circle K.
“Dalam penangkapan itu, dua pelaku berusaha melawan dan melarikan diri. Sehingga anggota memberikan tindakan tegas,” tambah Kombes Andi Fairan.
Dua pelaku ditembak masing-masing pada kaki kiri. Dari penangkapan tersebut, petugas mengamankan dua bilah pisau yang digunakan dua pelaku untuk melakukan aksi perampokan.
