SINGARAJA – Penyidik Polsek Sukasada terus melakukan pengembangan terhadap kasus pembunuhan seorang satpam Ikram Tauhid, 37, yang terjadi di Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Minggu (3/3) malam lalu.
Salah satunya, penyidik kepolisian masih menanti hasil otopsi secara tertulis dari Instalasi Kedokteran Forensik RS Sanglah Denpasar.
Mantan Kanitreskrim Polsek Kubutambahan itu menyebutkan, polisi juga tengah mendalami motif terkait kasus pembunuhan tersebut.
Tak menutup kemungkinan ada motif lain dalam peristiwa tersebut. Polisi juga tengah menelusuri riwayat pertemanan tersangka Nyoman Tri Antika Subandi Awantara alias Gunik, 33, warga Desa Panji.
“Bisa saja kan mereka sudah saling kenal sebelumnya. Makanya kami masih kembangkan dulu terkait motifnya. Kami masih kembangkan latar belakang tersangka, termasuk latar belakang korban,” ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ikram Tauhid, 37, warga Kelurahan Tuban, tewas setelah ditusuk pisau oleh Nyoman Tri Antika Subandi Awantara alias Gunik, 33, warga Desa Panji, sekitar pukul 22.00 Minggu (3/3) malam.
Aksi pembunuhan itu diduga dipicu masalah sepele. Korban bersama rekannya disebut sempat mengendarai motor zig-zag dan menghalangi mobil yang dikendarai tersangka saat melintas di Jalan Raya Singaraja-Denpasar.
Mereka kemudian terlibat perkelahian di KM 17, yang berujung pada tewasnya korban Ikram Tauhid.