DENPASAR – Polda Bali kembali merazia tempat hiburan malam. Sabtu (8/12) dinihari, setidaknya ada tiga tempat hiburan malam di kawasan Denpasar dan Kuta yang menjadi sasaran razia.
Ketiga tempat hiburan tersebut yakni New Bahari Karaoke, Platinum, dan Deejay Club. Razia yang digelar hingga pukul 04.00 pagi ini dipimpin langsung Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Bali AKBP Debby Asri Nugroho.
Selain menyasar narkoba, razia ini juga menyasar senjata tajam dan premanisme. Sasaran pertama adalah New Bahari Karaoke.
Para pengunjung diperiksa oleh petugas baik badan, barang bawaan termasuk ruangan (room) yang digunakan oleh pengunjung.
Dari pemeriksaan tidak ditemukan narkoba atau hal lain yang mencurigakan. Kemudian petugas berpindah ke Platinum.
Di sana polisi juga tidak menemukan narkoba atau pun senjata tajam serta orang yang mencurigakan.
Saat razia berpindah ke Deejay Club Kuta, polisi menemukan pengunjung yang gerak-geriknya mencurigakan.
Sehingga petugas dari Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar melakukan tes urine. Dari hasil tes urine terdapat empat pengunjung Deejay Club Kuta dinyatakan positif.
“Keempat pengunjung yang dinyatakan positif kami bawa ke kantor untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Apakah positif menggunakan narkoba atau karena obat-obatan lainnya,” kata Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Bali AKBP Debby Asri Nugroho.
Lanjut dia, kegiata serupa akan terus gencar dilakukan Polda Bali. Hal ini dilajukan untuk menekan angka peredaran narkoba yang marak di Bali.
“Kami akan terus menggelar hal seperti ini. Agar Bali bisa terbebas dari narkoba,” tandasnya.