SEMARAPURA – Wisatawan asal Tiongkok, Wang Guoliang, 69 merenggang nyawa saat berendam di Pantai Kutampi tepatnya di areal water sport Crystal Ocean 7, Banjar Kutampi, Desa Kutampi Kaler, Nusa Penida, kemarin.
Diduga korban meninggal dunia lantaran tekanan darah tinggi yang diidapnya. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, korban bersama keluarganya tiba di Pantai Kutampi sekitar pukul 10.00.
Sebelum melakukan aktivitas di pantai tersebut, mereka berganti pakaian terlebih dahulu hingga jam menunjukkan pukul 11.00.
Saat yang lainnya menikmati wisata air yang disediakan di Crystal Ocean 7, korban yang ditemani dua orang keluarganya memilih untuk berendam setengah badan.
Nahas, selang 10 menit, korban tiba-tiba lemas dan langsung rebah. Kasubag Humas Polres Klungkung, AKP. Putu Gede Ardana membenarkan peristiwa itu.
Menurutnya, saat korban lemas, salah seorang staf Crystal Ocean 7 melihat kejadian itu dan kemudian mengangkat korban.
“Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Nusa Penida 1 dan oleh pihak tim medis sudah dikatakan meninggal dunia,” katanya .
Menurut keterangan keluarga, korban dikatakan memiliki riwayat tekanan darah tinggai. Dan diduga penyakit itu kambuh dan membuat korban lemas hingga menghembuskan napas terakhir.
“Korban kemudian dibawa ke RS Sanglah,” tandasnya.
SEMARAPURA – Wisatawan asal Tiongkok, Wang Guoliang, 69 merenggang nyawa saat berendam di Pantai Kutampi tepatnya di areal water sport Crystal Ocean 7, Banjar Kutampi, Desa Kutampi Kaler, Nusa Penida, kemarin.
Diduga korban meninggal dunia lantaran tekanan darah tinggi yang diidapnya. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, korban bersama keluarganya tiba di Pantai Kutampi sekitar pukul 10.00.
Sebelum melakukan aktivitas di pantai tersebut, mereka berganti pakaian terlebih dahulu hingga jam menunjukkan pukul 11.00.
Saat yang lainnya menikmati wisata air yang disediakan di Crystal Ocean 7, korban yang ditemani dua orang keluarganya memilih untuk berendam setengah badan.
Nahas, selang 10 menit, korban tiba-tiba lemas dan langsung rebah. Kasubag Humas Polres Klungkung, AKP. Putu Gede Ardana membenarkan peristiwa itu.
Menurutnya, saat korban lemas, salah seorang staf Crystal Ocean 7 melihat kejadian itu dan kemudian mengangkat korban.
“Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Nusa Penida 1 dan oleh pihak tim medis sudah dikatakan meninggal dunia,” katanya .
Menurut keterangan keluarga, korban dikatakan memiliki riwayat tekanan darah tinggai. Dan diduga penyakit itu kambuh dan membuat korban lemas hingga menghembuskan napas terakhir.
“Korban kemudian dibawa ke RS Sanglah,” tandasnya.
