29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:38 AM WIB

Digerebek, Dua Pemandu Lagu Cantik Positif Narkoba, Diciduk Bareng…

RadarBali.com – Petugas BNNP Bali dan BNNK Denpasar mengobok-obok kos-kosan elite di Jalan Dewata IV, Sidakarya, Denpasar Selatan, Rabu (11/10).

Aksi penggerebekan dilakukan untuk mendeteksi keberadaan narkoba di tempat tersebut. Pasalnya, disinyalir kosan itu jadi tempat aman untuk pesta narkoba.

Hasilnya, tidak meleset dari prediksi. Aparat berhasil mengamankan dua pemandu lagu cantik berinisial PT, dan SK. Apesnya, berdasar hasil tes urine, keduanya positif mengonsumsi narkoba.

“Dari tes urine terdeteksi positif mengonsumsi methamphetamine,” ujar Kabid Pemberantasan BNNP Bali AKBP Ketut Artha.

Yang mengagetkan, pada saat penggerebekan berlangsung, kedua pemandu lagu itu tak sendiri mengonsumsi narkoba. Mereka ditemani dua orang laki-laki. Masing-masing SS, 30, dan ES, 27.

“Tes urine dua cowok ini juga positif mengandung narkoba,” bebernya. Keempat pelaku kemudian diserahkan ke BNNP Bali untuk dilakukan rehabilitasi.

“Kami akan melakukan assesment untuk mengetahui dari mana mereka mendapatkan barang itu dan menilai tingkat kecanduan keempatnya,” tuturnya.

RadarBali.com – Petugas BNNP Bali dan BNNK Denpasar mengobok-obok kos-kosan elite di Jalan Dewata IV, Sidakarya, Denpasar Selatan, Rabu (11/10).

Aksi penggerebekan dilakukan untuk mendeteksi keberadaan narkoba di tempat tersebut. Pasalnya, disinyalir kosan itu jadi tempat aman untuk pesta narkoba.

Hasilnya, tidak meleset dari prediksi. Aparat berhasil mengamankan dua pemandu lagu cantik berinisial PT, dan SK. Apesnya, berdasar hasil tes urine, keduanya positif mengonsumsi narkoba.

“Dari tes urine terdeteksi positif mengonsumsi methamphetamine,” ujar Kabid Pemberantasan BNNP Bali AKBP Ketut Artha.

Yang mengagetkan, pada saat penggerebekan berlangsung, kedua pemandu lagu itu tak sendiri mengonsumsi narkoba. Mereka ditemani dua orang laki-laki. Masing-masing SS, 30, dan ES, 27.

“Tes urine dua cowok ini juga positif mengandung narkoba,” bebernya. Keempat pelaku kemudian diserahkan ke BNNP Bali untuk dilakukan rehabilitasi.

“Kami akan melakukan assesment untuk mengetahui dari mana mereka mendapatkan barang itu dan menilai tingkat kecanduan keempatnya,” tuturnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/