DENPASAR – Bule Rusia, Andrew Kavalenco alias Andrew Ayer yang berhasil kabur dari Ruang Detensi Imigrasi (Rudenim) Kelas 1 khusus TPI Ngurah Rai, Jumat (12/2) siang hingga kini belum ditemukan.
Dalam pelariannya pria 33 tahun itu diduga dibantu oleh rekan wanitanya Ekaterina Trubkina yang juga berasal dari Rusia.
Untuk mencari keberadaan pria yang jadi buron dari Interpol itu, petugas Imigrasi kini berkoordinasi dengan pihak kepolisian Polda Bali.
Sementara itu, Kaposlek Kuta Selatan, Kompol Yusak Agustinus Sooai selaku orang yang bertugas menjaga wilayah hukum Kuta Selatan membenar pihaknya mendapatkan pemberitahuan kaburnya sang buron Interpol.
“Sudah koordinasi dengan Polsek. Mereka hanya minta bantu mencarikan saja,” terang Kompol Yusak Agustinus Sooai, Sabtu (13/2).
Sebelumnya, pria bernomor paspor 7535644 itu diketahui kabur dari ruangan detensi TPI Ngurah Rai pada Kamis (11/2).
Ironisnya, dia berhasil kabur di siang bolong sekitar pukul 13.00 WITA. Hingga kini keberadaannya pun belum diketahui lagi.
DENPASAR – Bule Rusia, Andrew Kavalenco alias Andrew Ayer yang berhasil kabur dari Ruang Detensi Imigrasi (Rudenim) Kelas 1 khusus TPI Ngurah Rai, Jumat (12/2) siang hingga kini belum ditemukan.
Dalam pelariannya pria 33 tahun itu diduga dibantu oleh rekan wanitanya Ekaterina Trubkina yang juga berasal dari Rusia.
Untuk mencari keberadaan pria yang jadi buron dari Interpol itu, petugas Imigrasi kini berkoordinasi dengan pihak kepolisian Polda Bali.
Sementara itu, Kaposlek Kuta Selatan, Kompol Yusak Agustinus Sooai selaku orang yang bertugas menjaga wilayah hukum Kuta Selatan membenar pihaknya mendapatkan pemberitahuan kaburnya sang buron Interpol.
“Sudah koordinasi dengan Polsek. Mereka hanya minta bantu mencarikan saja,” terang Kompol Yusak Agustinus Sooai, Sabtu (13/2).
Sebelumnya, pria bernomor paspor 7535644 itu diketahui kabur dari ruangan detensi TPI Ngurah Rai pada Kamis (11/2).
Ironisnya, dia berhasil kabur di siang bolong sekitar pukul 13.00 WITA. Hingga kini keberadaannya pun belum diketahui lagi.
