Nahas menimpa I Wayan Suwista, 23.
Mahasiswa asal Banjar Pujung Kaja, Desa Sebatu, Kecamatan Tegalalang ini, Rabu (13/3) sekitar pukul 20.30 wita tewas di tempat usai mengalami kecelakaan.
Diduga karena jalanan gelap dan melaju dengan kecepatan tinggi, korban yang saat itu mengendarai sepeda motor Yamaha Nmax 5414 LY tiba-tiba jatuh terpelanting usai motornya menabrak tembok tempat usaha rongsokan di Jalan Sukarno, Banjar Blusung, Desa Pejeng Kaja, Kecamatan Tampaksiring, Gianyar.
Akibat kerasnya bentutan usai terpelanting jatuh dari motor, korban langsung tewas seketika.
Petugas Satuan Lantas Polres Gianyar, M Suarjana seizin Kanit Lakalantas, Iptu Ketut Nariawan, Kamis (14/3) menjelaskan, berdasarkan data olah kejadian perkara, menjelaskan hingga musibah menimpa korban berawal saat korban hendak pulang kuliah.
Sampai di lokasi kejadian, tepatnya di jalur menikung, atau sebelum jembatan Pejeng Kaja, korban terjatuh sampai menabrak tembok tempat pengepulan rongsokan.
Tembok tersebut mengalami kerusakan dan korban nyungsep di lokasi itu. “Dugaan sementara korban tidak bisa mengendalikan laju kendarannya. Kayaknya itu karena kecepatan,” jelasnya.
Akhirnya, korban terjatuh dan mengalami sejumlah luka pada bagian bibir atas robek, mata kanan dan kiri lebam.
“Korban mengalami cidera kepala berat dan meninggal dunia di tempat kejadian,” jelasnya
Selanjutnya, usai dinyatakan tewas, jasad korban sempat dibawa ke RSUD Sanjiwani Gianyar.
“Untuk kondisi kendaraan selain rusak, lampu dan kepala depan pecah dan stang motor bengkok,” jelasnya.