25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:37 AM WIB

BREAKING NEWS! Truk Ekspedisi Isi Ganja 44 Kg Gegerkan Terminal Mengwi

MANGUPURA – Sebuah truk box jenis Isuzu Elf nopol B 9727 KXT digeledah Tim BNNP Bali di Terminal Tipe A Mengwi, Badung, Senin (14/6) sekitar pukul 02.00 WITA.

Hasilnya mengejutkan. Sebanyak 22 paket ganja yang diperkirakan memiliki berat total 44 kg diamankan dari truk milik perusahaan jasa ekspedisi tersebut 

Truk itu disupiri oleh seorang pria bernama Manihar Hasibuan. Pria berusia 30 tahun itu berangkat dari Medan, Sumatera Utara pada Selasa (8/6).

Gerak-geriknya mulai dibuntuti petugas sejak kendaraan itu berada di pelabuhan Merak, Banten. Dari sana petugas terus mengikuti truk berwarna hijau itu hingga di Terminal Mengwi, Badung.

Di sana sejumlah petugas sudah menanti pada Senin (14/6) dini hari. Bahkan, petugas juga menyiagakan satu ekor anjing pengendus K-9.

Dalam penggeledahan yang dipimpin langsung oleh Kepala BNNP Bali Brigjen Gde Sugianyar Dwi Putra itu, sang supir langsung diamankan.

Tidak terkecuali istri dari sang sopir yang turut serta dalam mobil itu juga diamankan dan kini masih menjadi saksi. 

Petugas dan anjing K-9 menggeledah sejumlah karung di dalam truk itu. Hingga akhirnya, anjing pengendus itu mencium dan  mendapati

beberapa karung yang diduga di dalamnya berisi narkoba. Sejumlah paket ganja bernilai miliaran rupiah itu diselipkan di sejumlah karung pakaian bekas 

Kepala BNNP Bali Brigjen Gde Sugianyar mengatakan, penyelundupan barang haram ini melibatkan bandar besar berinisial GW. Sosok GW disebut sebagai pemasok ganja terbesar ke Bali.

“Tujuan terakhir pemasokan ganja ini memang di Bali. Kami masih melakukan kembangan lebih jauh lagi terkait jaringannya,” ujar Brigjen Sugianyar.

Sementara itu di lokasi yang sama, sang supir, Manihar Hasibuan menampik jika barang haram itu bukan miliknya.

Dia mengatakan jika dirinya hanya membawa barang biasa yang dikirim dari Medan Sumatera Utara, lalu Jakarta dan terakhir ke Bali. “Saya tidak tahu itu isinya ganja. Saya baru pertamakali ke Bali,” tandasnya. (

MANGUPURA – Sebuah truk box jenis Isuzu Elf nopol B 9727 KXT digeledah Tim BNNP Bali di Terminal Tipe A Mengwi, Badung, Senin (14/6) sekitar pukul 02.00 WITA.

Hasilnya mengejutkan. Sebanyak 22 paket ganja yang diperkirakan memiliki berat total 44 kg diamankan dari truk milik perusahaan jasa ekspedisi tersebut 

Truk itu disupiri oleh seorang pria bernama Manihar Hasibuan. Pria berusia 30 tahun itu berangkat dari Medan, Sumatera Utara pada Selasa (8/6).

Gerak-geriknya mulai dibuntuti petugas sejak kendaraan itu berada di pelabuhan Merak, Banten. Dari sana petugas terus mengikuti truk berwarna hijau itu hingga di Terminal Mengwi, Badung.

Di sana sejumlah petugas sudah menanti pada Senin (14/6) dini hari. Bahkan, petugas juga menyiagakan satu ekor anjing pengendus K-9.

Dalam penggeledahan yang dipimpin langsung oleh Kepala BNNP Bali Brigjen Gde Sugianyar Dwi Putra itu, sang supir langsung diamankan.

Tidak terkecuali istri dari sang sopir yang turut serta dalam mobil itu juga diamankan dan kini masih menjadi saksi. 

Petugas dan anjing K-9 menggeledah sejumlah karung di dalam truk itu. Hingga akhirnya, anjing pengendus itu mencium dan  mendapati

beberapa karung yang diduga di dalamnya berisi narkoba. Sejumlah paket ganja bernilai miliaran rupiah itu diselipkan di sejumlah karung pakaian bekas 

Kepala BNNP Bali Brigjen Gde Sugianyar mengatakan, penyelundupan barang haram ini melibatkan bandar besar berinisial GW. Sosok GW disebut sebagai pemasok ganja terbesar ke Bali.

“Tujuan terakhir pemasokan ganja ini memang di Bali. Kami masih melakukan kembangan lebih jauh lagi terkait jaringannya,” ujar Brigjen Sugianyar.

Sementara itu di lokasi yang sama, sang supir, Manihar Hasibuan menampik jika barang haram itu bukan miliknya.

Dia mengatakan jika dirinya hanya membawa barang biasa yang dikirim dari Medan Sumatera Utara, lalu Jakarta dan terakhir ke Bali. “Saya tidak tahu itu isinya ganja. Saya baru pertamakali ke Bali,” tandasnya. (

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/