DENPASAR – Gara-gara emosi jiwa meledak sesaat dan membakar kos-kosan, Silvia Lis Sulastri, 23, harus berurusan dengan hukum. Dia nekat membakar kosan milik Surya Mangunwijaya, di Jalan Tukad Petanu, III No.6 B, Panjer Densel, Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 13.00.
Usut punya usut, kelakuan ngawur ini dilakukan karena kesal. Dia kesal dan gelap mata karena lama menunggu ojek online alias ojol yang tak kunjung nongol.
Kompol I Made Teja Dwi Permana, Kapolsek Densel, mengatakan bahwa telah terjadi kebakaran satu kamar kos-kosan di Jalan Tukad Petanu, III Nomor. 6 B, Kelurahan Panjer, Denpasar Selatan. Beruntung, Tim BPBD dan tiga unit Damkar Kota Denpasar tiba dengan cepat ke TKP melakukan pemadaman.
Api dapat dipadamkan pukul 13.30. “Yang terbakar satu kamar beserta isinya. Yang mengontrak pria bernama Winarno,” paparnya.
Setelah diusut, ternyata ada unsur kesengajaan. Silvia Lis Sulastri diketahui datang dan membakar kasus kamar kos. Oleh sebab itu, wanit asal Kampung Cucangkuang RT 1, RW 9, Desa Giriasih, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung, Barat, Provinsi Jawa Barat, langsung diamankan ke Polsek untuk dimintai keterangan. Pengontrak ikut dimintai keterangan sebagai saksi.
Dikatakan Kapolsek Densel, dari hasil pengembangan sementara Silvia Lis Sulastri mengaku bahwa dirinya sedang ada masalah dengan teman kos. Usai mengurus masalah, ia pun bergegas menjauh dari tempat kejadian.
Dia mengaku akan pergi dengan ojol. Sebab, dia mengaku, diajak tinggal di kos ojol. Tetapi dia kesal si ojol tidak datang dan akhirnya saat emosinya meledak dia membakar kos-kosan. Dikatakan,
Sebelumnya wanita tersebut pernah dilaporkan oleh ibu kos karena teriak-teriak yang tidak jelas.“Dia sempat kami amankan karena mengganggu penghuni kos yang lain sempat diamankan ke Polsek Densel,” terang Kapolsek Densel.
Adapun barang yang terbakar adalah satu kamar kos beserta isinya dan nyaris merembet ke kamar kos yang lain. “Kami masih dalami keterangan untuk mengetahui motif sebenarnya,” paparnya.
Dikonfirmasi terpisah, pengontrak atas Winarno membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia mengatakan bahwa yang membakar kamar adalah wanita bernama Silvia.
Sayangnya dia belum bisa berbicara banyak karena sementara berada di Mapolsek Denpasar Selatan. “Maaf ya, saya masih berikan keterangan kepada penyidik,” tutupnya. (andre sula/radar bali)