29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:45 AM WIB

Tersengat Listrik, Bule Aussie Tewas Menggenaskan

MANGUPURA  – Seorang pria kebangsaan Australia bernama Calagher Anthony, 61, meregang nyawa lantaran tersengat listrik di tempat tinggalnya di Jalan Blong Keker, Gang, Elang, Puri Gading Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.

Musibah tersebut berawal ketika saksi melihat korban sedang bersih-bersih di halaman depan kontrakannya itu.  

Ia hendak membersihkan lantai kolam dengan menggunakan mesin pembersih kolam. Awalnya pemilik paspor N 3911643ini terlihat menarik kabel yang berisi lubang setrum berjalan menuju pintu gerbang tanpa menggunakan alas kaki.

Setibanya di dekat pintu gerbang korban berdiri sambil memegang kabel dengan menggunakan tangan kiri dan tangan kanannya memegang kabel mesin, pembersih lantai.

Ketika sudah memasukkan kabel tersebut ke stop kontak, korban tiba – tiba berteriak dan langsung jatuh terpental ke belakang.

“Melihat itu saksi Hadi Purnomo anak buah korban, selanjutnya mencabut sumber aliran listrik dengan tujuan mematikan listrik. Setelah itu saksi meminta bantuan buruh atau warga sekitar guna memberikan pertolongan,” tutur sumber.

Kemudian korban diangkat lalu dibawa masuk ke dalam rumahnya dan direbahkan di sofa ruang tamu. Namun, setelah dilakukan pengecekan korban diketahui telah meninggal dunia.

Kanitreskrim Polsek Kuta Selatan H.A. Muh. Nurul Yaqin membenarkan peristiwa tersebut. Katanya, jenazah korban sudah dibawa ke RS Sanglah, Denpasar dengan menggunakan mobil ambulance. “Benar, diduga kuat korban kesetrum,” bebernya. 

MANGUPURA  – Seorang pria kebangsaan Australia bernama Calagher Anthony, 61, meregang nyawa lantaran tersengat listrik di tempat tinggalnya di Jalan Blong Keker, Gang, Elang, Puri Gading Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.

Musibah tersebut berawal ketika saksi melihat korban sedang bersih-bersih di halaman depan kontrakannya itu.  

Ia hendak membersihkan lantai kolam dengan menggunakan mesin pembersih kolam. Awalnya pemilik paspor N 3911643ini terlihat menarik kabel yang berisi lubang setrum berjalan menuju pintu gerbang tanpa menggunakan alas kaki.

Setibanya di dekat pintu gerbang korban berdiri sambil memegang kabel dengan menggunakan tangan kiri dan tangan kanannya memegang kabel mesin, pembersih lantai.

Ketika sudah memasukkan kabel tersebut ke stop kontak, korban tiba – tiba berteriak dan langsung jatuh terpental ke belakang.

“Melihat itu saksi Hadi Purnomo anak buah korban, selanjutnya mencabut sumber aliran listrik dengan tujuan mematikan listrik. Setelah itu saksi meminta bantuan buruh atau warga sekitar guna memberikan pertolongan,” tutur sumber.

Kemudian korban diangkat lalu dibawa masuk ke dalam rumahnya dan direbahkan di sofa ruang tamu. Namun, setelah dilakukan pengecekan korban diketahui telah meninggal dunia.

Kanitreskrim Polsek Kuta Selatan H.A. Muh. Nurul Yaqin membenarkan peristiwa tersebut. Katanya, jenazah korban sudah dibawa ke RS Sanglah, Denpasar dengan menggunakan mobil ambulance. “Benar, diduga kuat korban kesetrum,” bebernya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/