DENPASAR – Kasus pembuangan bayi kembali gegerkan warga.
Kali ini, seorang bayi berjenis kelamin laki-laki tega dibuang oleh ibunya sendiri di Jalan Pandu, Denpasar, Minggu (16/12) siang.
Mirisnya lagi, bayi mungil dan lucu dibuang ibunya di bawah pohon perindang.
Sedangkan penemu dari bayi malang, adalah Ni Wayan Sugiarti, 40, salah seorang warga yang tinggal di Jalan Anyelir, Denpasar Timur.
Saat ditemukan, bayi malang yang masih lengkap dengan ari-ari itu ditemukan terbungkus di dalam tas gendong warna hitam dengan kondisi masih dalam keadaan hidup.
Terkait temuan bayi, Kapolsek Denpasar Timur AKP I Nyoman Karang Adiputra mengatakan, jika bayi laki-laki tak berdosa itu ditemukan warga sekitar pukul 14.30.
Menurut Karang, saat itu saksi yang pulang dari membeli bakso di Jalan Hayam Wuruk Denpasar menemukan bayi.
“Saat pulang itu, saksi melihat ada tas di bawah pohon perindang di Jalan Pandu tepatnya di depan rumah Nomor 2.
Seteah didekati saksi selain melihat tas bergerak-gerak, saksi juga mendengar suara tangisan bayi,”terang kapolsek.
Penasaran dengan yang dilihat dan didengarnya, saksi Sugiarti kemudian perlahan membuka isi tas gendongan.
Benar saja, saat dibuka, saksi melihat bayi masih dalam kondisi hidup.
Melihat kondisi bayi masih hidup, saksi Sugiarti yang ketakutan kemudian meminta bantuan pada tukang parkir dam sejumlah pedagang yang ada di sekitar lokasi.
“Baru setelah berdatangan, warga menghubungi kami dan kemudian bayi tersebut dievakuasi ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan medis,”terangnya.
