DENPASAR – Seorang residivis spesialis jambret dan curanmor ditangkap tim Resmob Polda Bali. Pelaku bernama Husein Maulana, 27 ini ditangkap Minggu (16/2) sekitar pukul 21.00 di kawasan Padangsambian Denpasar Barat.
Pelaku ditangkap usai menjambret seorang korbannya. Polisi terpaksa menembak kaki kanan tersangka lantaran kabur saat akan ditangkap.
Penangkapan bermula dari adanya laporan dua orang korban. Mereka mengaku dijmbret di Jalan Buana Raya Denpasar dan di Kerobokan, Kuta Utara.
Dalam melakukan aksinya pelaku mencari mangsa yang sedang berdiri di pinggir jalan sambil memegang HO. Dia kemudian merampas lalu kabur mengendarai motor Jupiter MX.
“Anggota kami melakukan penyelidikan berdasarkan laporan para korban,” terang Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Andi Fairan, Senin (17/2).
Saat proses penyelidikan di sekitar Padangsambian Denpasar barat, anggota Resmob mendengar suara teriakan “jambret” dari warga yang menajadi korban.
Tanpa berlama-lama polisi yang sudah siaga langsung melakukan pengejaran. Tidak jauh dari TKP, pelaku akhirnya ditangkap.
Kaki kiri pelaku terpaksa ditembak karena dia berupaya kabur dan melawan aparat saat akan ditangkap.
Saat diinterogasi, pelaku mengaku telah melakukan aksi jambret di 7 lokasi, selain itu dia juga pernah mencuri motor di Kerobokan, Kuta Utara.
“Kami amankan pelaku beserta sepeda motor. Selain itu, tiga buah HP hasil kejahatan pelaku juga kami amankan,” tandas perwira dengan melati tiga di pundak ini.
DENPASAR – Seorang residivis spesialis jambret dan curanmor ditangkap tim Resmob Polda Bali. Pelaku bernama Husein Maulana, 27 ini ditangkap Minggu (16/2) sekitar pukul 21.00 di kawasan Padangsambian Denpasar Barat.
Pelaku ditangkap usai menjambret seorang korbannya. Polisi terpaksa menembak kaki kanan tersangka lantaran kabur saat akan ditangkap.
Penangkapan bermula dari adanya laporan dua orang korban. Mereka mengaku dijmbret di Jalan Buana Raya Denpasar dan di Kerobokan, Kuta Utara.
Dalam melakukan aksinya pelaku mencari mangsa yang sedang berdiri di pinggir jalan sambil memegang HO. Dia kemudian merampas lalu kabur mengendarai motor Jupiter MX.
“Anggota kami melakukan penyelidikan berdasarkan laporan para korban,” terang Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Andi Fairan, Senin (17/2).
Saat proses penyelidikan di sekitar Padangsambian Denpasar barat, anggota Resmob mendengar suara teriakan “jambret” dari warga yang menajadi korban.
Tanpa berlama-lama polisi yang sudah siaga langsung melakukan pengejaran. Tidak jauh dari TKP, pelaku akhirnya ditangkap.
Kaki kiri pelaku terpaksa ditembak karena dia berupaya kabur dan melawan aparat saat akan ditangkap.
Saat diinterogasi, pelaku mengaku telah melakukan aksi jambret di 7 lokasi, selain itu dia juga pernah mencuri motor di Kerobokan, Kuta Utara.
“Kami amankan pelaku beserta sepeda motor. Selain itu, tiga buah HP hasil kejahatan pelaku juga kami amankan,” tandas perwira dengan melati tiga di pundak ini.
