RadarBali.com – Kepala Lapas Kelas II A Kerobokan Tonny Nainggolan menyebutkan, dari total 1.462 orang warga binaan (834 napi dan 628 tahanan), saat remisi HUT RI ke-72, dari total 566 warga binaan (WB) yang diusulkan, kemarin tercatat ada sekitar 458 WB yang mendapat remisi atau sekitar 108 masih belum turun atau menunggu proses.
Jumlah 458 WB itu meliputi remisi umum (RU) 1 bulan sebanyak 183 dengan 6 orang langsung bebas; 120 orang (remisi 2 bulan dengan 4 orang langsung bebas) ; 90 orang (renisi 3 bulan dengan 3 orang langsung bebas) ;27 orang (remisi 4 bulan dengan 6 orang langsung bebas); 11 orang (remisi 5 bulan dengan 1 orang langsung bebas) ; dan 7 orang (remisi 6 bulan).
“WB yang tidak diusulkan remisi umum sebanyak 896 orang, dengan rincian 628 masih berstatus tahanan, dan 268 belum memenuhi unsur sepertiga masa pidana. Sedangkan khusus asing ada ada 10 yang sudah menerima remisi, “terang mantan KPLP Pondok Cipinang ini.
Sedangkan terkait hunian, kata Tonny, dari kapasitas 347 orang, hingga kemarin, tercatat ada sekitar 1.462 WBT atau terjadi over kapasitas sebanyak 1.115 orang atau sekitar 321 persen.
RadarBali.com – Kepala Lapas Kelas II A Kerobokan Tonny Nainggolan menyebutkan, dari total 1.462 orang warga binaan (834 napi dan 628 tahanan), saat remisi HUT RI ke-72, dari total 566 warga binaan (WB) yang diusulkan, kemarin tercatat ada sekitar 458 WB yang mendapat remisi atau sekitar 108 masih belum turun atau menunggu proses.
Jumlah 458 WB itu meliputi remisi umum (RU) 1 bulan sebanyak 183 dengan 6 orang langsung bebas; 120 orang (remisi 2 bulan dengan 4 orang langsung bebas) ; 90 orang (renisi 3 bulan dengan 3 orang langsung bebas) ;27 orang (remisi 4 bulan dengan 6 orang langsung bebas); 11 orang (remisi 5 bulan dengan 1 orang langsung bebas) ; dan 7 orang (remisi 6 bulan).
“WB yang tidak diusulkan remisi umum sebanyak 896 orang, dengan rincian 628 masih berstatus tahanan, dan 268 belum memenuhi unsur sepertiga masa pidana. Sedangkan khusus asing ada ada 10 yang sudah menerima remisi, “terang mantan KPLP Pondok Cipinang ini.
Sedangkan terkait hunian, kata Tonny, dari kapasitas 347 orang, hingga kemarin, tercatat ada sekitar 1.462 WBT atau terjadi over kapasitas sebanyak 1.115 orang atau sekitar 321 persen.
