DENPASAR – Si jago merah nyaris meludeskan tempat produksi daging babi panggang di Jalan Batanghari X No. 57 depan Warung Ceria, Panjer, Denpasar Selatan, kemarin (17/11).
Api diduga berasal dari oven pembakar daging babi. Beruntung peristiwa tersebut tidak berdampak pada korban jiwa.
Menurut informasi, pemilik tempat usaha tersebut bernama Aswin, 47, warga Jalan Tukad Batanghari No. 23 Panjer, Denpasar Selatan.
Saat kejadian, saksi yang juga sebagai karyawan bernama Tarsisius Ngongo Bili, asal Sumba, NTT, sedang bekerja di TKP.
Saat itu saksi sedang memegang alat pemanggang. Tiba-tiba api keluar membesar lalu saksi mengambil selang air untuk menyemprot namun api semakin membesar.
“Saksi panik lalu berteriak minta tolong ke karyawan yang lain. Mereka segera mengeluarkan tabung gas, agar api tidak merambat ke tabung gas,” beber saksi di TKP.
Karyawan yang lain kemudian meminjam tabung pemadam api ringan dibengkel dekat TKP. Dengan alat tersebut, saksi menyemprot menggunakan alat tersebut sehingga api cepat padam.
“Para karyawan kemudian menggunakan kain basah lalu menutup api, baru api dapat dipadamkan,” kata saksi lainnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Nyoman Wirajaya membenarkan insiden tersebut.
“Akibat kejadian tersebut nihil korban jiwa hanya kerugian material, sebuah tempat oven dan daging babi rusak sekitar 20 kg, kerugian kurang lebih Rp 1.000.000,” bebernya.
