Warning: Undefined variable $reporternya in /var/www/devwpradar/wp-content/themes/Newspaper/functions.php on line 229
28.3 C
Jakarta
22 Juli 2024, 10:31 AM WIB

Tertangkap Bawa Kokain, Dokter Kecantikan Asal Rusia Pura-pura Kolaps

DENPASAR – Seorang wanita cantik asal Rusia bernama Tatiana Firsova, diamankan aparat Bea Cukai Ngurah Rai di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Ngurah Rai, 16 Oktober 2019 lalu.

Wanita 37 tahun ini ditangkap sekitar pukul 19.30 Wita saat tiba menggunakan pesawat Qatar Airways QR 962 rute Doha-Denpasar.

Tatiana ditangkap karena terbukti membawa narkoba jenis kokain seberat 6,63 gram brutto yang disimpan di dalam botol.

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Ngurah Rai Teddy Triatmojo mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara pelaku merupakan seorang dokter ahli kecantikan.

Parahnya, saat ketahuan membawa barang haram tersebut, pelaku malah berpura-pura terkena serangan jantung.

“Dia berpura-pura kejang-kejang seperti serangan jantung. Sehingga kami memanggil dokter dari karantina.

Saat diperiksa ternyata dia tidak sakit dan sehat-sehat saja,” terang Teddy Triatmojo di Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Tuban, Kuta, Senin (21/10) sore.

Terungkapnya hal ini bermula saat pelaku tiba di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Ngurah Rai, Tuban.

Dia menunjukkan gerak – gerik mencurigakan saat akan melewati area pemeriksaan Bea dan Cukai. Karena hal itu, barang bawaan pelaku diperiksa melalui pencitraan X-Ray.

Petugas juga melakukan pemeriksaan body search. Di mana pelaku dilakukan pemeriksaan bodan secara menyeluruh oleh para petugas wanita.

Karena takut ketahuan membawa narkoba, saat di dalam ruang pemeriksaan, pelaku tiba-tiba membuang sebuah botol kecil

di genggamannya yang di dalamnya berisikan narkoba jenis kokain. Untuk mengelabuhi petugas, dia juga berpura-pura kejang seperti orang kena serangan jantung. 

“Namun, pelaku itu hanya pura-pura sakit untuk mengelabuhi petugas kami. Sehingga atas temuan itu, berdasarkan uji laboratorium, is botol tersebut merupakan narkoba jenis kokain,” tambah Teddy.

Pelaku kemudian diamankan untuk diinterogasi lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku datang ke Bali untuk liburan.

Dugaan kuat pelaku membawa narkoba tersebut untuk dipakainya sendiri. 

 

DENPASAR – Seorang wanita cantik asal Rusia bernama Tatiana Firsova, diamankan aparat Bea Cukai Ngurah Rai di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Ngurah Rai, 16 Oktober 2019 lalu.

Wanita 37 tahun ini ditangkap sekitar pukul 19.30 Wita saat tiba menggunakan pesawat Qatar Airways QR 962 rute Doha-Denpasar.

Tatiana ditangkap karena terbukti membawa narkoba jenis kokain seberat 6,63 gram brutto yang disimpan di dalam botol.

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Ngurah Rai Teddy Triatmojo mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara pelaku merupakan seorang dokter ahli kecantikan.

Parahnya, saat ketahuan membawa barang haram tersebut, pelaku malah berpura-pura terkena serangan jantung.

“Dia berpura-pura kejang-kejang seperti serangan jantung. Sehingga kami memanggil dokter dari karantina.

Saat diperiksa ternyata dia tidak sakit dan sehat-sehat saja,” terang Teddy Triatmojo di Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Tuban, Kuta, Senin (21/10) sore.

Terungkapnya hal ini bermula saat pelaku tiba di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Ngurah Rai, Tuban.

Dia menunjukkan gerak – gerik mencurigakan saat akan melewati area pemeriksaan Bea dan Cukai. Karena hal itu, barang bawaan pelaku diperiksa melalui pencitraan X-Ray.

Petugas juga melakukan pemeriksaan body search. Di mana pelaku dilakukan pemeriksaan bodan secara menyeluruh oleh para petugas wanita.

Karena takut ketahuan membawa narkoba, saat di dalam ruang pemeriksaan, pelaku tiba-tiba membuang sebuah botol kecil

di genggamannya yang di dalamnya berisikan narkoba jenis kokain. Untuk mengelabuhi petugas, dia juga berpura-pura kejang seperti orang kena serangan jantung. 

“Namun, pelaku itu hanya pura-pura sakit untuk mengelabuhi petugas kami. Sehingga atas temuan itu, berdasarkan uji laboratorium, is botol tersebut merupakan narkoba jenis kokain,” tambah Teddy.

Pelaku kemudian diamankan untuk diinterogasi lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku datang ke Bali untuk liburan.

Dugaan kuat pelaku membawa narkoba tersebut untuk dipakainya sendiri. 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/