28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 5:08 AM WIB

Lima Pintu Keluar-Masuk Pulau Bali Diawasi Ketat

Jelang libur Natal dan Tahun Baru, kepolisian Polda Bali akan mengawasi secara ketat pintu keluar masuk ke Bali. Setidaknya ada lima pintu keluar masuk Bali yang akan diawasi secara ketat oleh aparat. Kelima titik itu yakni Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai, Pelabuhan Benoa dan Terminal Mengwi, Badung. 

 

Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra mengatakan, jelang liburan Natal dan tahun baru ini, kepolisian akan melaksanakan sejumlah operasi terpadu. Jumlah personel yang akan dilibatkan sebanyak 1.497 personel Polri.

 

Kapolda megungkapkan, saat ini masih berlangsung Operasi Aman Nusa Agung II yang khusus menangani pengendalian Covid-19. Sedangkan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru seperti menekan angka kejahatan dan lakalantas serta pengendalian Covid-19, Polda Bali akan melaksanakan Operasi Lilin Agung

 

“Operasi Lilin Agung mulai dari tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022. Pengamanan ini melibatkan 1.497 personel Polri,” katanya, Senin (20/12/2021). Sasaran dari operasi Lilin Agung ini adalah pengendalian aktivitas masyarakat dan juga terkait keamanan. 

 

“Jika sudah berjalan optimal maka perayaan Nataru di wilayah Bali dapat terwujud dengan aman, bersih, sehat dan damai,” katanya. Dia juga berharap agar masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan. Semua wisatawan yang berlibur ke Bali wajib menaati protokol. 

 

“Polda Bali saat ini melaksanakan Operasi Aman Nusa Agung II yang khusus menangani pengendalian Covid-19. Kemudian melaksanakan KRYD untuk mengendalikan Covid-19 sebelum dan pasca Nataru,” imbuhnya.

 

Lanjut dia, untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru seperti menekan angka kejahatan dan lakalantas serta pengendalian Covid-19, Polda Bali akan melaksanakan Operasi Lilin Agung.

 

“Saya selaku Kapolda Bali meminta dukungan dari stakeholder terkait agar dinamika Operasi Aman Nusa Agung, KRYD dan Operasi Lilin Agung berjalan baik. Jika sudah berjalan optimal maka perayaan Nataru di wilayah Bali dapat terwujud dengan aman, bersih, sehat,” tandasnya.

 

Jelang libur Natal dan Tahun Baru, kepolisian Polda Bali akan mengawasi secara ketat pintu keluar masuk ke Bali. Setidaknya ada lima pintu keluar masuk Bali yang akan diawasi secara ketat oleh aparat. Kelima titik itu yakni Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai, Pelabuhan Benoa dan Terminal Mengwi, Badung. 

 

Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra mengatakan, jelang liburan Natal dan tahun baru ini, kepolisian akan melaksanakan sejumlah operasi terpadu. Jumlah personel yang akan dilibatkan sebanyak 1.497 personel Polri.

 

Kapolda megungkapkan, saat ini masih berlangsung Operasi Aman Nusa Agung II yang khusus menangani pengendalian Covid-19. Sedangkan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru seperti menekan angka kejahatan dan lakalantas serta pengendalian Covid-19, Polda Bali akan melaksanakan Operasi Lilin Agung

 

“Operasi Lilin Agung mulai dari tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022. Pengamanan ini melibatkan 1.497 personel Polri,” katanya, Senin (20/12/2021). Sasaran dari operasi Lilin Agung ini adalah pengendalian aktivitas masyarakat dan juga terkait keamanan. 

 

“Jika sudah berjalan optimal maka perayaan Nataru di wilayah Bali dapat terwujud dengan aman, bersih, sehat dan damai,” katanya. Dia juga berharap agar masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan. Semua wisatawan yang berlibur ke Bali wajib menaati protokol. 

 

“Polda Bali saat ini melaksanakan Operasi Aman Nusa Agung II yang khusus menangani pengendalian Covid-19. Kemudian melaksanakan KRYD untuk mengendalikan Covid-19 sebelum dan pasca Nataru,” imbuhnya.

 

Lanjut dia, untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru seperti menekan angka kejahatan dan lakalantas serta pengendalian Covid-19, Polda Bali akan melaksanakan Operasi Lilin Agung.

 

“Saya selaku Kapolda Bali meminta dukungan dari stakeholder terkait agar dinamika Operasi Aman Nusa Agung, KRYD dan Operasi Lilin Agung berjalan baik. Jika sudah berjalan optimal maka perayaan Nataru di wilayah Bali dapat terwujud dengan aman, bersih, sehat,” tandasnya.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/