TABANAN – Menyetir dalam keadaan mengatuk dapat merugikan pengguna jalan lainnya. Seperti itu yang terjadi di jalur tengkorak Denpasar – Gilimanuk, tepatnya di Banjar Dinas Bajera Sari, Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Minggu (21/4) kemarin siang.
Diduga lantaran sopir mengantuk, sebuah minibus colt diesel DK 1206 OR menyeruduk empat buah sepeda motor yang sedang parkir di depan sebuah bengkel pinggir jalan.
Beruntung kejadian tersebut tidak mengakibatkan jatuh korban jiwa. Namun empat buah kendaraan motor yakni sepeda motor Yamaha Alfa, Suzuki Shogun, Honda Beat dan Honda Win mengalami kerusakan bagian bodinya dengan kerugian sekitar Rp 7 Juta.
Kapolsek Selemadeg AKP I Made Budi Astawa mengatakan kecelakaan tunggal itu bermula dari kendaraan mini bus yang dikemudikan Saiful Bahri, 39 asal Jalan Arjuna Klungkung, Semarapura melaju dari arah timur Gilimanuk yang mengangkut 10 penumpang dari Situbondo, Jawa Timur.
Mereka rencananya akan menuju Denpasar. Setiba di TKP Banjar Dinas Bajera Sari, Desa Bajera, Selemadeg, Tabanan melintas jalan lurus, malah pengemudi tak bisa menguasai kendaraannya.
Mobil pun oleng dan kemudian menghantam habis empat kendaraan sepeda motor yang parkir didepan sebuah bengkel milik I Nengah Suedana.
Beruntung tak ada korban kejadian tersebut namun menderita kerugian material saja. “Dari keterangan sopir dan saksi di lapangan. Sopir minibus Saiful Bahri diduga mengantuk saat menyetir sehingga mobil oleng dan menabrak empat sepeda motor,” pungkas Kapolsek Selemadeg.
TABANAN – Menyetir dalam keadaan mengatuk dapat merugikan pengguna jalan lainnya. Seperti itu yang terjadi di jalur tengkorak Denpasar – Gilimanuk, tepatnya di Banjar Dinas Bajera Sari, Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Minggu (21/4) kemarin siang.
Diduga lantaran sopir mengantuk, sebuah minibus colt diesel DK 1206 OR menyeruduk empat buah sepeda motor yang sedang parkir di depan sebuah bengkel pinggir jalan.
Beruntung kejadian tersebut tidak mengakibatkan jatuh korban jiwa. Namun empat buah kendaraan motor yakni sepeda motor Yamaha Alfa, Suzuki Shogun, Honda Beat dan Honda Win mengalami kerusakan bagian bodinya dengan kerugian sekitar Rp 7 Juta.
Kapolsek Selemadeg AKP I Made Budi Astawa mengatakan kecelakaan tunggal itu bermula dari kendaraan mini bus yang dikemudikan Saiful Bahri, 39 asal Jalan Arjuna Klungkung, Semarapura melaju dari arah timur Gilimanuk yang mengangkut 10 penumpang dari Situbondo, Jawa Timur.
Mereka rencananya akan menuju Denpasar. Setiba di TKP Banjar Dinas Bajera Sari, Desa Bajera, Selemadeg, Tabanan melintas jalan lurus, malah pengemudi tak bisa menguasai kendaraannya.
Mobil pun oleng dan kemudian menghantam habis empat kendaraan sepeda motor yang parkir didepan sebuah bengkel milik I Nengah Suedana.
Beruntung tak ada korban kejadian tersebut namun menderita kerugian material saja. “Dari keterangan sopir dan saksi di lapangan. Sopir minibus Saiful Bahri diduga mengantuk saat menyetir sehingga mobil oleng dan menabrak empat sepeda motor,” pungkas Kapolsek Selemadeg.
