DENPASAR – Seorang pria bernama Joko, 48, ditemukan meninggal dunia. Korban ditemukan meregang nyawa di dalam kamar kos Jalan Siulan No. 3, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Sabtu (25/4) kemarin.
Menurut sejumlah saksi, pria berusia hampir setengah abad itu sempat batuk-batuk sebelum ditemukan meninggal dunia. Saat ditemukan saksi, dari dalam mulut almarhum bersarang banyak semut.
Menurut informasi, Joko ditemukan tewas pertama kali oleh sejumlah saksi yang tak lain tetangga kosnya. Korban ditemukab dalam keadaan tengadah tangan kanan dilipat di perut, sementara tangan kiri menempel di pinggang.
Korban hanya menggunakan celana pendek abu-abu, dan ada selimut batik warna hijau diatas Kasur tenpat tidurnya.
“Kami memeriksa kurang lebih empat orang saksi. Mereka sempat mengetahui Joko sempat mengeluh sakit batuk-batuk saat membeli larutan, Kamis (23/4) malam sekitar pukul 21.00,” beber sumber kepolisian.
Kemudian para saksi sempat mendengar suara korban menjerit kesakitan, Jumat sore sekitar pukul 15.00. Sabtu pagi, sejumlah saksi curiga karena sejak malam hingga pagi korban tak kunjung keluar kamar.
Para tetangga lalu melaporkan kejadian tersebut ke pemilik kos. Sayang pemilik kos berada di Jakarta. Saksi kemudian melapor ke pihak desa dan kepolisian setempat.
Setelah pihak desa dan kepolisian datang, mereka lalu menggedor pintu kamar korban. Lantaran tidak ada respons, pintu kamar langsung didobrak.
“Ternyata dugaan itu benar. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Di TKP ditemukan muntahan dan keluar semut dari dalam mulutnya,” kata sumber.
Korban segera dievakuasi ke RSUP Sanglah. Namun, sejauh ini belum diketahui penyebab pasti kematian almarhum.
Berdasar hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kasubaghumas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi mengaku belum mendapatkan laparan kasus ini.
“Sabar saya cek dulu ya,” singkatnya.