28.2 C
Jakarta
8 Desember 2024, 11:10 AM WIB

Tabrak Pintu Mobil Plat B, Pengendara Motor Tewas di Jalan Umum Marga

TABANAN – Seorang pengendara motor tewas seketika di lokasi kejadian. Pengendara motor Yamaha Jupiter Z DK 3653 FAE meregang nyawa setelah menghantam pintu sebuah mobil Daihatsu Terios bernopol B 1485 BOC, Jumat (25/12). 

Korban A. A. Rasmini, 64, warga Banjar Pemijian, Desa Carangsari Kecamatan Petang, Badung, tewas mengenaskan setelah mengalami benturan keras yang menyebabkan korban menderita cedera kepala berat.

Korban mengalami pendarahan berat pada hidung dan telinga. “Kecelakaan yang dialami korban A. A. Rasmini terjadi sekitar pukul 13.00 wita

di depan Warung Ibu Sri Jalan Umum Desa Cau Belayu, Kecamatan Marga, Tabanan,” kata Kasubaghumas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia.

Menurutnya, kecelakaan maut bermula ketika sebuah mobil Daihatsu Terios yang dikemudikan I Gusti Putu Hendra Wirawan datang dari arah selatan.

Mendadak pengemudi mobil berhenti didepan warung milik Ibu Sri untuk membeli barang. Anak dari pengemudi mobil I Gusti Putu Nanda Putra Wirawan, 5, kemudian turun membuka pintu mobil untuk menuju warung.

Sedangkan istri pengemudi mobil Ni Wayan Puspa Ari Laksmi masih berada didalam mobil. Beberapa saat kemudian istri pengemudi

Ni Wayan Puspa Ari Laksmi tanpa melihat arah belakang dan melirik kiri kanan langsung membuka pintu mobil sebelah kanan. 

Saat bersamaan datang dari arah belakang pengendara motor Yamaha Jupiter Mx yang dikendarai A. A Ngurah Suarja yang berboncengan dengan istrinya A. A Rasmini. 

Nahas pengendara motor seketika menghantam pintu terios belakang sebelah kanan dan jatuh yang mengakibatkan korban A. A. Rasmini terjatuh dan meninggal dunia di TKP lantaran mengalami benturan keras.

Sementara suami korban A. A Ngurah Suarja mengalami luka parah dengan dilarikan RS Semara Ratih. 

“Pendarahan berat penyebab kematian korban. Karena korban mengalami pendarahan pada hidung dan telinga,” terang Iptu Subagia.

Setelah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi termasuk pengemudi mobil, diduga kecelakaan tersebut akibat kelalaian pengemudi mobil. 

“Dimana pengemudi mobil ketika membuka pintu mobil tidak memperhatikan situasi jalan terhadap kendaraan yang berada dari arah belakang. Sehingga menyebabkan kecelakaan tersebut terjadi,” tandasnya. 

TABANAN – Seorang pengendara motor tewas seketika di lokasi kejadian. Pengendara motor Yamaha Jupiter Z DK 3653 FAE meregang nyawa setelah menghantam pintu sebuah mobil Daihatsu Terios bernopol B 1485 BOC, Jumat (25/12). 

Korban A. A. Rasmini, 64, warga Banjar Pemijian, Desa Carangsari Kecamatan Petang, Badung, tewas mengenaskan setelah mengalami benturan keras yang menyebabkan korban menderita cedera kepala berat.

Korban mengalami pendarahan berat pada hidung dan telinga. “Kecelakaan yang dialami korban A. A. Rasmini terjadi sekitar pukul 13.00 wita

di depan Warung Ibu Sri Jalan Umum Desa Cau Belayu, Kecamatan Marga, Tabanan,” kata Kasubaghumas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia.

Menurutnya, kecelakaan maut bermula ketika sebuah mobil Daihatsu Terios yang dikemudikan I Gusti Putu Hendra Wirawan datang dari arah selatan.

Mendadak pengemudi mobil berhenti didepan warung milik Ibu Sri untuk membeli barang. Anak dari pengemudi mobil I Gusti Putu Nanda Putra Wirawan, 5, kemudian turun membuka pintu mobil untuk menuju warung.

Sedangkan istri pengemudi mobil Ni Wayan Puspa Ari Laksmi masih berada didalam mobil. Beberapa saat kemudian istri pengemudi

Ni Wayan Puspa Ari Laksmi tanpa melihat arah belakang dan melirik kiri kanan langsung membuka pintu mobil sebelah kanan. 

Saat bersamaan datang dari arah belakang pengendara motor Yamaha Jupiter Mx yang dikendarai A. A Ngurah Suarja yang berboncengan dengan istrinya A. A Rasmini. 

Nahas pengendara motor seketika menghantam pintu terios belakang sebelah kanan dan jatuh yang mengakibatkan korban A. A. Rasmini terjatuh dan meninggal dunia di TKP lantaran mengalami benturan keras.

Sementara suami korban A. A Ngurah Suarja mengalami luka parah dengan dilarikan RS Semara Ratih. 

“Pendarahan berat penyebab kematian korban. Karena korban mengalami pendarahan pada hidung dan telinga,” terang Iptu Subagia.

Setelah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi termasuk pengemudi mobil, diduga kecelakaan tersebut akibat kelalaian pengemudi mobil. 

“Dimana pengemudi mobil ketika membuka pintu mobil tidak memperhatikan situasi jalan terhadap kendaraan yang berada dari arah belakang. Sehingga menyebabkan kecelakaan tersebut terjadi,” tandasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/