25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:44 AM WIB

SADIS! Sebelum Tewas Dibacok, Korban Ditikam Setelah Jatuh ke Got

DENPASAR – Kedua pelaku pembacokan terhadap I Kadek Roy Adinata kini menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Badung.

Kedua pelaku yang masih dibawah umur itu langsung ditahan sejak Minggu (25/8) lalu usai membacok korban di Jalan Raya Kerasan, Banjar Sedang, Abiansemal, Badung.

Kedua pelaku yang berstatus pelajar itu masing-masing berinisial Dewa PEAM, 15, asal Banjar Dualang, Desa Sibanggede, Abiansemal, Badung dan I Putu BWS, 15, asal Banjar Tunon, Desa Singekerta, Ubud Gianyar.

Korban dibacok bersama rekannya bernama Agus Gede Nurhana Putra. Berdasar informasi di lapangan kemarin, ternyata kedua korban dibacok dengan cara yang cukup sadis.

Saat itu, kedua korban dikejar oleh kedua pelaku. Setibanya di Jalan Kerasan, Abiansemal, kedua pelaku yang yang juga berboncengan langsung menendang sepeda motor kedua korban.

“Motor korban ini jatuh ke got setelah ditendang,” terang seorang anggota polisi di Polsek Abiansemal yang tidak mau menyebutkan namanya. 

Nahasnya, setelah kedua korban jatuh ke dalam got di pinggir jalan, kedua pelaku langsung menganiaya kedua korban.

“Kemungkinan kedua korban ini dibacok saat dalam posisi berada di dalam got. Korban I Kadek Roy Adinata tewas bersimbah darah di got.

Sedangkan temannya yang satu Agus Gede Nurhana Putra ditemukan sekitar 15 meter dari korban tewas dengan kondisi luka parah.

Kemungkinan dia berusaha kabur setelah dibacok, makanya ditemukan terpisah dari korban tewas,” terangnya.

Korban tewas mengalami luka pada leher belakang dang pinggang. Sementara korban satunya mengalami luka di bagian kepala dan juga di beberapa bagian tubuh lain karena dibacok.

Usai menganiaya kedua korban, kedua pelaku sempat dilihat warga dengan bercak darah di tubuh. Awalnya, warga yang melihat hal itu sempat mengira keduanya adalah korban kecelakaan.

Namun setelah melihat salah satu pelaku membawa parang, warga langsung berusaha menangkap. Tapi, kedua pelaku berusaha melarikan diri dengan sepeda motor.

Beruntung tidak jauh dari lokasi beberapa warga lain langsung mengalangi kedua pelaku menggunakan bambu hingga akhirnya kedua pelaku berhasil diamankan. 

Kasatreskim Polres Badung AKP Laurens Rajamangapul Heselo mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih meminta keterangan kedua tersangka

dan para saksi baik dari pihak korban maupun pihak pelaku. “Kami sudah periksa tujuh saksi,” tandas AKP Laurens.

 

DENPASAR – Kedua pelaku pembacokan terhadap I Kadek Roy Adinata kini menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Badung.

Kedua pelaku yang masih dibawah umur itu langsung ditahan sejak Minggu (25/8) lalu usai membacok korban di Jalan Raya Kerasan, Banjar Sedang, Abiansemal, Badung.

Kedua pelaku yang berstatus pelajar itu masing-masing berinisial Dewa PEAM, 15, asal Banjar Dualang, Desa Sibanggede, Abiansemal, Badung dan I Putu BWS, 15, asal Banjar Tunon, Desa Singekerta, Ubud Gianyar.

Korban dibacok bersama rekannya bernama Agus Gede Nurhana Putra. Berdasar informasi di lapangan kemarin, ternyata kedua korban dibacok dengan cara yang cukup sadis.

Saat itu, kedua korban dikejar oleh kedua pelaku. Setibanya di Jalan Kerasan, Abiansemal, kedua pelaku yang yang juga berboncengan langsung menendang sepeda motor kedua korban.

“Motor korban ini jatuh ke got setelah ditendang,” terang seorang anggota polisi di Polsek Abiansemal yang tidak mau menyebutkan namanya. 

Nahasnya, setelah kedua korban jatuh ke dalam got di pinggir jalan, kedua pelaku langsung menganiaya kedua korban.

“Kemungkinan kedua korban ini dibacok saat dalam posisi berada di dalam got. Korban I Kadek Roy Adinata tewas bersimbah darah di got.

Sedangkan temannya yang satu Agus Gede Nurhana Putra ditemukan sekitar 15 meter dari korban tewas dengan kondisi luka parah.

Kemungkinan dia berusaha kabur setelah dibacok, makanya ditemukan terpisah dari korban tewas,” terangnya.

Korban tewas mengalami luka pada leher belakang dang pinggang. Sementara korban satunya mengalami luka di bagian kepala dan juga di beberapa bagian tubuh lain karena dibacok.

Usai menganiaya kedua korban, kedua pelaku sempat dilihat warga dengan bercak darah di tubuh. Awalnya, warga yang melihat hal itu sempat mengira keduanya adalah korban kecelakaan.

Namun setelah melihat salah satu pelaku membawa parang, warga langsung berusaha menangkap. Tapi, kedua pelaku berusaha melarikan diri dengan sepeda motor.

Beruntung tidak jauh dari lokasi beberapa warga lain langsung mengalangi kedua pelaku menggunakan bambu hingga akhirnya kedua pelaku berhasil diamankan. 

Kasatreskim Polres Badung AKP Laurens Rajamangapul Heselo mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih meminta keterangan kedua tersangka

dan para saksi baik dari pihak korban maupun pihak pelaku. “Kami sudah periksa tujuh saksi,” tandas AKP Laurens.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/