TABANAN – Jalan Raya Denpasar – Gilimanuk kembali menjadi pusat kecelakaan. Kali ini kecelakaan melibatkan truk Fuso DK 9422 D yang dikemudikan Fendrik, 26, warga Desa Wonorejo, Mojokerto.
Truk fuso itu terlibat adu jangkrik dengan truk engkel DK 9430 A yang dikemudikan Suhaini, 41, asal Loloan, Medewi, Pekutatan, Jembrana.
Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan utama Denpasar-Gilimanuk sebelah barat SPBU Selabih Banjar Dinas Selabih Wanasari, Selemadeg Barat, Tabanan.
Menurut informasi, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 17.00 bermula ketika truk engkel yang memuat tanah uruk datang dari arah Denpasar menuju arah Gilimanuk.
Sementara truk Fuso yang dikemudikan Fedrik membawa barang minuman melaju pelan datang dari berlawanan.
Sesampai dilokasi kejadian di depan ujung barat SPBU Selabih, tiba-tiba datang sepeda jenis Honda Supra yang tidak diketahui identitasnya menyeberang jalan.
Seketika pengemudi truk engkel berusaha menghindar membanting setir ke kanan. Nahas, truk engkel malah menghantam truk Fuso yang datang dari arah barat.
Beruntung dalam kecelakaan kedua sopir selamat. Hanya saja, pengemudi truk engkel mengalami luka patah tulang di bagian lengan kanan dan luka dalam di bagian dada depan akibat benturan.
Sedangkan pengemudi truk Fuso tidak mengalami luka apapun. Kerusakan akibat tabrakan berupa body depan rusak dan kaca depan pecah kedua truk.
Kapolsek Selemadeg Barat AKP Wayan Suastika membenarkan kecelakaan tersebut. Namun tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut.
“Kejadian laka lantas sedang ditangani unit lalu lintas dari Polsek Selemadeg,” singkatnya.