NEGARA – Setelah teror silet paha menimpa cewek-cewek di Denpasar terjadi beberapa waktu lalu, kasus hampir serupa menimpa para cewek – cewek di Jembrana Bali.
Kejadian seperti ini mengulang kejadian serupa setahun silam. Saat itu pelaku Ainur Rokif diamankan polisi karena meremas paha cewek-cewek di Jembrana saat melintas di jalanan sepi.
Dan, kali ini yang disasar tetap sama: paha. Hanya saja, pelaku tidak sampai melukai paha korban dengan silet, tapi meremas paha korban.
Pelecehan terhadap kaum perempuan kali ini menimpa In, 22. Korban mengaku menjadi korban remas paha orang tidak dikenal di Desa Baluk,
Kecamatan Negara, saat mengendarai motor menuju tempat kerjanya, Selasa (29/10) pagi kemarin.
Pelaku yang juga mengendarai motor tersebut memegang bagian paha korban lalu pergi menghindari aksinya terungkap korban dan warga setempat.
Menurut korban, peristiwa tersebut terjadi tepatnya di simpang empat Banjar Baluk 2, Desa Baluk, Kecamatan Negara.
Saat itu korban mengendarai motor sendiri, tiba-tiba saat jalan sepi datang dari arah belakang pengendara motor memepet motornya.
“Nggak sempat (bicara), tiba-tiba langsung pepetin motor saya langsung remas paha, terus langsung ngebut untuk kabur,” ujarnya.
Korban sempat mengejar pelaku, tapi gagal karena pelaku telanjur ngebut. Saking shocknya dengan insiden yang terjadi, korban berangkat kerja mengendarai motor sambil menangis sesunggukan.