DENPASAR – Kerja keras polisi mengungkap siapa pelaku pembunuhan terhadap Teller Bank Mandiri Cabang Kuta Ni Putu Widiastiti, 24, menuai sedikit titik terang.
Melalui rekaman CCTV milik warga di sekitar Gang Widura, Jalan Kerta Negara, Banjar Poh Gading, Ubung Kaja, Denpasar, polisi akhirnya mengantongi ciri-ciri terduga pembunuh.
Kabar baik itu dilontarkan Kapolresta Denpasar Kombes Jansen Avitus Panjaitan didampingi Kasatreskrim Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya kemarin.
“Anggota masih di TKP untuk mengumpulkan sejumlah barang bukti untuk mengungkap kasus ini,” ujar Kombes Jansen Panjaitan. Dan, hasilnya positif.
“Sosok pelaku sudah mulai terundus. Ciri-cirnya sudah dikantongi. Dari rekaman CCTV, pelaku seorang diri. Diduga usai melakukan aksi, dia menaiki motor korban lalu kabur. Kami masih dalami rekaman CCTV itu,” imbuhnya.
Yang jelas, saat ini pihaknya masih terus mendalami dan memperkuat bukti-bukti yang sudah dikumpulkan selama beberapa hari ini.
Setelah bukti-bukti sudah terkumpulkan, maka pihaknya akan mengkolaborasikan bukti-bukti identifikasi dari handphone, CCTV dan saksi untuk dijadikan fakta menguak kasus ini.
“Yang jelas, orang yang dicurigai sudah ada,” jelasnya tanpa merinci siapa orang yang di curigai.
DENPASAR – Kerja keras polisi mengungkap siapa pelaku pembunuhan terhadap Teller Bank Mandiri Cabang Kuta Ni Putu Widiastiti, 24, menuai sedikit titik terang.
Melalui rekaman CCTV milik warga di sekitar Gang Widura, Jalan Kerta Negara, Banjar Poh Gading, Ubung Kaja, Denpasar, polisi akhirnya mengantongi ciri-ciri terduga pembunuh.
Kabar baik itu dilontarkan Kapolresta Denpasar Kombes Jansen Avitus Panjaitan didampingi Kasatreskrim Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya kemarin.
“Anggota masih di TKP untuk mengumpulkan sejumlah barang bukti untuk mengungkap kasus ini,” ujar Kombes Jansen Panjaitan. Dan, hasilnya positif.
“Sosok pelaku sudah mulai terundus. Ciri-cirnya sudah dikantongi. Dari rekaman CCTV, pelaku seorang diri. Diduga usai melakukan aksi, dia menaiki motor korban lalu kabur. Kami masih dalami rekaman CCTV itu,” imbuhnya.
Yang jelas, saat ini pihaknya masih terus mendalami dan memperkuat bukti-bukti yang sudah dikumpulkan selama beberapa hari ini.
Setelah bukti-bukti sudah terkumpulkan, maka pihaknya akan mengkolaborasikan bukti-bukti identifikasi dari handphone, CCTV dan saksi untuk dijadikan fakta menguak kasus ini.
“Yang jelas, orang yang dicurigai sudah ada,” jelasnya tanpa merinci siapa orang yang di curigai.
