RadarBali.com – Pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg) di DPC Hanura Buleleng, ternyata masih menyisakan kuota lowong.
Tim Penjaringan Bacaleg Hanura Buleleng pun memperpanjang masa pendaftaran hingga sebulan mendatang, untuk memenuhi kuota yang dibutuhkan.
Hingga kini tercatat ada 39 orang yang mendaftar sebagai bacaleg untuk memperebutkan kursi di DPRD Buleleng.
Dari enam daerah pemilihan, dua daerah pemilihan diantaranya masih kekurangan pelamar. Selain itu ada satu daerah pemilihan yang telah kelebihan pelamar.
Dua dapil yang kekurangan pelamar itu adalah Dapil Seririt-Gerokgak dan Dapil Sawan. Sedangkan dapil yang kelebihan pelamar, adalah Dapil Buleleng.
Di Dapil Seririt-Gerokgak, tercatat hanya ada tiga orang yang mendaftar sebagai bacaleg. Itu sudah termasuk petahana, Kadek Budiasa.
Padahal dapil ini memberikan jumlah kursi yang cukup besar, yakni sembilan kursi. Di Dapil Sukasada, hanya ada empat orang saja yang mendaftar.
Padahal, kuota di dapil ini juga cukup besar, yakni enam kursi. Ketua Tim Penjaringan Bacaleg Hanura Buleleng, Kadek Doni Riana menyatakan, Hanura Buleleng memperpanjang kembali waktu pendaftaran selama sebulan mendatang.
“Jadi kami perpanjang kembali, karena memang masih ada kuota kosong di beberapa dapil,” kata Doni. Doni menyatakan selama masa perpanjangan ini, pendaftaran dibuka untuk semua dapil.
Meski pada dapil tertentu jumlah pendaftar sudah sesuai kuota, masih dimungkinkan panitia menerima pendaftaran.
Selama masa perpanjangan, panitia juga disebut menerima semua pendaftar, meski belum berstatus sebagai kader partai.
“Bisa saja melebihi kuota. Nanti kan ada proses seleksi. Nanti ada masa melihat kualitas riil baka caleg di lapangan,” imbuhnya.
