29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 9:33 AM WIB

KERAS!! Tak Dukung Prabowo-Sandi, Demokrat Ancam Kadernya..

NEGARA-Menjelang perhelatan pemilihan legislatif (Pileg) 2019 mendatang, sejumlah partai politik (parpol) di Jembrana mulai ancang-ancang. 

 

Salah satunya, DPC Partai Demokrat Jembrana. 

 

Partai besutan  Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ini  pun memancang target tinggi di pileg mendatang.

 

Ketua DPC Partai Demokrat Jembrana, I Wayan Wardana mengatakan, pada pileg 2019 mendatang dari 35 caleg yang sudah terdaftar pihaknya mentargetkan meraih 7 kursi. Atau naik  3 kursi dari 4 kursi Pileg sebelumn

 

 

Dalam sistem pileg proporsional terbuka, lanjutnya Partai Demokrat menerapkan aturan tidak ada diskriminasi antara caleg petahana dan caleg pendatang baru.

 

Semua diharapkan bekerjasama untuk memperoleh suara partai sebanyak-banyaknya.

 

 “Nanti kalau seumpama ada yang tidak lolos, diharapkan tetap hadir setiap rapat dan tidak ada yang ngambul,” ungkapnya.

 

 

Karena Pileg bersamaan dengan pemilihan presiden, Wardana mengingatkan kadernya untuk tetap solid mendukung dan memenangkan calon presiden koalisi partai Demokrat, yakni Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

 

Pihaknya akan memberikan sanksi tegas sesuai aturan partai jika ditemukan kader yang membelot.

 

NEGARA-Menjelang perhelatan pemilihan legislatif (Pileg) 2019 mendatang, sejumlah partai politik (parpol) di Jembrana mulai ancang-ancang. 

 

Salah satunya, DPC Partai Demokrat Jembrana. 

 

Partai besutan  Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ini  pun memancang target tinggi di pileg mendatang.

 

Ketua DPC Partai Demokrat Jembrana, I Wayan Wardana mengatakan, pada pileg 2019 mendatang dari 35 caleg yang sudah terdaftar pihaknya mentargetkan meraih 7 kursi. Atau naik  3 kursi dari 4 kursi Pileg sebelumn

 

 

Dalam sistem pileg proporsional terbuka, lanjutnya Partai Demokrat menerapkan aturan tidak ada diskriminasi antara caleg petahana dan caleg pendatang baru.

 

Semua diharapkan bekerjasama untuk memperoleh suara partai sebanyak-banyaknya.

 

 “Nanti kalau seumpama ada yang tidak lolos, diharapkan tetap hadir setiap rapat dan tidak ada yang ngambul,” ungkapnya.

 

 

Karena Pileg bersamaan dengan pemilihan presiden, Wardana mengingatkan kadernya untuk tetap solid mendukung dan memenangkan calon presiden koalisi partai Demokrat, yakni Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

 

Pihaknya akan memberikan sanksi tegas sesuai aturan partai jika ditemukan kader yang membelot.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/