SEMARAPURA – Setelah melepas sementara jabatan Bupati Klungkung untuk mengikuti tahapan kampanye, Nyoman Suwirta dan pasangannya, Made Kasta, harus “terusir” dari rumah jabatan.
Sayang apes, rumah yang dia lama tinggalkan, justru tidak cukup representatif ditempati. Pasalnya, banyak kebocoran di sana-sini.
Bahkan, televisi yang ada di rumah pribadinya di Banjar Siku, Desa Kamasan, Klungkung, mati, dan tidak bisa dihidupkan.
Kini dia harus memperbaiki kerusakan rumah dan peralatan elektronik itu sendiri. Pasalnya, fasilitas ajudan, kendaraan, dan lainnya tak lagi disediakan oleh pemerintah.
Suwirta sendiri mengungkapkan akan menggunakan awal masa cutinya itu untuk sedikit menghargai dirinya sendiri dengan melakukan perawatan diri.
Mulai dari memotong rambutnya yang mulai gondrong, dan melakukan pijit untuk merelaksasikan tubuhnya yang cukup lelah.
“Tapi, hanya sebentar karena sudah ada jadwal kampanye yang sudah disusun. Harus siap lahir batin,” tandasnya.
SEMARAPURA – Setelah melepas sementara jabatan Bupati Klungkung untuk mengikuti tahapan kampanye, Nyoman Suwirta dan pasangannya, Made Kasta, harus “terusir” dari rumah jabatan.
Sayang apes, rumah yang dia lama tinggalkan, justru tidak cukup representatif ditempati. Pasalnya, banyak kebocoran di sana-sini.
Bahkan, televisi yang ada di rumah pribadinya di Banjar Siku, Desa Kamasan, Klungkung, mati, dan tidak bisa dihidupkan.
Kini dia harus memperbaiki kerusakan rumah dan peralatan elektronik itu sendiri. Pasalnya, fasilitas ajudan, kendaraan, dan lainnya tak lagi disediakan oleh pemerintah.
Suwirta sendiri mengungkapkan akan menggunakan awal masa cutinya itu untuk sedikit menghargai dirinya sendiri dengan melakukan perawatan diri.
Mulai dari memotong rambutnya yang mulai gondrong, dan melakukan pijit untuk merelaksasikan tubuhnya yang cukup lelah.
“Tapi, hanya sebentar karena sudah ada jadwal kampanye yang sudah disusun. Harus siap lahir batin,” tandasnya.
