RadarBali.com – Meski DPC PDIP Klungkung telah menyerahkan laporan hasil penjaringan bakal calon bupati/wakil bupati Klungkung 2018 ke DPD PDIP Bali, Jumat (14/7) lalu, PDIP masih berharap bisa menggaet Bupati Klungkung Nyoman Suwirta menjadi bakal calon bupati dari PDIP.
Bahkan, santer terdengar Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster bakal bertemu empat mata dengan Bupati Klungkung Nyoman Suwirta dalam waktu dekat ini untuk membahas agenda politik jelang Pilbup Klungkung 2018.
Saat dikonfirmasi di rumah jabatan, Minggu (16/7) kemarin, Bupati Suwirta membenarkan kabar bahwa dirinya dan Wayan Koster bakal bertemu.
Tapi, bupati yang diusung Partai Gerindra pada Pilbup Klungkung 2013 itu mengatakan, pertemuannya itu sifatnya pertemuan lintas partai.
“Benar, ada rencana (bertemu) dengan Pak Koster. Tapi bicaranya yang biasa-biasa saja. Urusan koalisi saya serahkan ke induk partai. Yang jelas, saya dan pak wakil (Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta, red) sudah komit untuk bersama,” ujarnya.
Menurut informasi, pertemuan tersebut akan berlangsung di Jakarta, hari ini (17/7). Sebab pada hari itu Bupati Suwirta kebetulan ada kegiatan dinas di Jakarta hingga Rabu (19/7) sore.
Bupati Suwirta sendiri membenarkan dirinya akan terbang ke Jakarta untuk urusan dinas. “Besok (hari ini, red) saya akan ke Jakarta. Dan, Rabu (19/7) sore baru balik ke Klungkung,” tandasnya.
Keinginan PDIP menggaet Bupati Suwirta membuat situasi politik jelang pilbup semakin hangat. Bahkan karena tidak ingin Suwirta direbut partai lain, Ketua DPC Partai Gerindra Klungkung Wayan Baru gencar mengutarakan komitmennya mengusung paket Nyoman Suwirta-Made Kasta pada Pilbup Klungkung 2018, baik di media cetak maupun di media sosial.